Laporan : Albert Hutagaol
LABUHANBATU Poskota.net
Ust. Badaruddin Barus Ketua FPI Labuhanbatu dia kesal ada video yang beredar di media sosial Facebook tantangan balik dari Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kabupaten Labuhanbatu Ustaz Badaruddin Barus viral didunia maya. Video berdurasi 1 menit 25 Detik itu, menjadi viral lantaran dirinya keberatan atas pernyataan Ketua Komite Independen Batak Capt Tagor Aruan yang meminta FPI di Sumatera Utara agar dibubarkan.
Dalam video tersebut, Badaruddin menyampaikan dirinya keberatan atas pernyataan Tagor Aruan yang membawa nama suku batak dan meminta agar FPI di Sumut dibubarkan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Assalamualaikum WR-WB, saya Badaruddin Barus merasa keberatan atas ucapan Tagor Aruan yang membawa nama batak atau organisasi batak, karena saya juga orang batak, merasa tersakiti jika ada upaya untuk menutup Front Pembela Islam”.
“Harus berpikir bijak, karena ungkapan Tagor Aruan mengundang isu sara. Jika itu tidak dicabut (pernyataan Tagor Aruan), maka saya selaku ketua FPI Labuhanbatu mengajak seluruh umat islam, terkhusus FPI sumatera utara, untuk menantang Tagor Aruan, secara hukum jadi, secara hukum rimba jadi, secara apapun jadi,”ucapnya didalam video tersebut.
Dalam video sebelumnya, Capt Tagor Aruan Ketua Komite Independen Batak, mengajak seluruh masyarakat Batak di Sumatera Utara dan Medan agar membubarkan FPI.
Ajakan itu, lantaran dirinya keberatan atas insiden yang terjadi di Batang Kuis. Dimana, FPI di Batang Kuis melakukan pengerusakan di kedai kopi Boru Manulang. FPI Batang Kuis Geram dengan kedai kopi tersebut, lantaran di bulan suci Ramadhan terlihat sejumlah Tuak dijual belikan.