Laporan : Erwin Silitonga
PAPUA,poskota.net- Kapolda Papua Irjen Drs Paulus Waterpauw menggelar Press Conference terkait dengan Penegakan Hukum terhadap KKB di Markas Kalikopi, Minggu (16/8/2020) pukul 05.00 s/d 14.00 WIT, telah dilakukan kegiatan penegakan hukum yang dilakukan oleh Tim Gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Operasi Nemangkawi.
Kapolda menjelaskan penegakan hukum Terhadap Gangguan Keamanan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua dan Papua Barat. Tersangka utama Hengki Uanmang dengan status tersangka meninggal dunia setelah berhasil dilimpuhkan satgas dalam kontak senjata.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Jumlah kekuatan Personel yang dilibatkan dalam penindakan terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Polri sebanyak 196 personel dan TNI sebanyak 92 personel, total 288 personel,” rincinya dalam siaran rilis yang diterima Poskota.Net, Senin (17/8/2020).
Lokasi penangkapan di Markas KKN Kalikopi pimpinan Hengky Wanmang (HW). Teknik Yang Digunakan dengan Serangkaian upaya penyelidikan yang dilakukan oleh Tim.
Melaksanakan infiltrasi darat oleh pasukan gabungan TNI-Polri dengan sasaran markas Kalikopi mulai tanggal 12 Agustus 2020 melalui rute dan koordinat sesuai dengan Rencana Operasi dan tiba di markas kalikopi pada tanggal 16 Agustus 2020.
Identitas Tersangka:
Nama : HENGKY WANMANG Alias HENGKY UANMANG
TTL : Timika, 6 Juli 1989
Umur : 31 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Alamat : Kwamki Baru, Timika
Suku : Amungme
Tinggi : 160 cm
Agama : Kristen
Alamat : Kwamki Baru dan Kalikopi
Pendidikan : SMP BONAVENTURA DI SENTANI, S1 (UNCEN).
Diterangkan Kapolda Status Tersangka Meninggal Dunia (telah dikuatkan berdasarkan pencocokan atribut yang digunakan, Hasil identifikasi profile hengky wanmang dan pencocokan keterangan tersangka yang sudah diamankan sebelumnya dengan cara menunjukkan foto Hengki Wanmang alias Hengki Uanmang)
Sementara peran Tersangka Dalam KKB, sejak meninggalnya Theni Kwalik Panglima Makodam III Kalikopi tahun 2018, Hengky Wanmang bersama Joni Botak mengambil peran sebagai pimpinan KKB kalikopi sebelum ada pengganti panglima yang baru.
Hengky Wanmang merupakan orang yang mengajak beberapa KKB Pegunungan Tengah untuk masuk ke Tembagapura guna melakukan aksi gangguan di areal PTFI. Hengky wanmang diketahui ikut Deklarasi KKB Gabungan Papua Di Ilaga, Kab. Puncak pada tanggal 1 Agustus 2020 yang bertujuan untuk melakukan aksi gangguan penembakan di Tembagapura.
Setelah deklarasi Hengky wanmang mempersiapkan tempat dan bama buat rombongan KKB yang dipimpin Lekagak Telenggen di tembagapura.
Tahun 2009 Hengky wanmang sebelumnya pernah diamankan terkait rangkaian Aksi Penembakan di areal PTFI anatara lain :
Penembakan terhadap karyawan PT Freeport Indonesia di MP 52 Tembagapura pada tanggal 11 Juli 2009 dengan korban: Drew Nicholas Grant (MD), WNA (Australia).
Aksi Penembakan terhadap Karyawan PT Freeport Indonesia di MP 51 Tembagapura pada tanggal 12 Juli 2009. Korban: Markuas Ratealo (MD), Edi Piter Bunga (Luka), Markus Satu (Luka), Petrus Padang (Luka), Kamarudin (Luka), IPTU Adam Hari (Luka), AKP Anggun Cahyono (Luka).
Aksi Penembakan terhadap Karyawan PT Freeport Indonesia di MP 54 Tembagapura Tgl 15 Juli 2009. Korban: Bripka Jemi Reinhard (Luka), Briptu Abraham (Luka), Bripda Sumaji (Luka), Briptu Saldis Rumaropen (Luka), Briptu Supriadi (Luka).
“Hengky wanmang juga terlibat aksi penyanderaan masyarakat dan karyawan PTFI di kampung Banti dan kampong kimbeli tembagpura tahun 2017,” terang Kapolda Papua Irjen Drs Paulus.
Ditambahkan Kapolda Papua Irjen Drs Paulus, tersangka juga terlibat aksi pembakaran ID Card Karyawan PT Freeport Indonesia pada tanggal 16 Februari 2018 di Kampung Kimbeli, Tembagapura.
“Peran Hengky sebagai orang yang menyuruh melakukan sekaligus sebagai pelaku pembakaran,” tutur Kapolda Papua Irjen Drs Paulus.
Tersangka juga terlibat Aksi Pembakaran SD Banti dan RS Banti Tgl 24 Maret 2018 di Kp. Banti, Tembagapura. Peran Hengky sebagai orang yang menyuruh melakukan sekaligus sebagai pelaku pembakaran.
Aksi Penembakan Terhadap 3 Triler, 2 Lwb dan 1 Rantis pada tanggal 1 Desember 2017 di MP 60, 61 Tembagapura. Korban Adventus Unggu Nugroho (Luka). Peran Hengky Sebagai Pelaku Penembakan.
Aksi Penembakan terhadap Karyawan PT Freeport Indonesia di Kuala Kencana Tgl 30 Maret 2020. Korban: Graeme Thomas Wael (MD), Ucok Simanulangkit (Luka), Jibril Bahar (Luka). Peran Hengky ikut merencanakan aksi namun tidak turun langsung ke lapangan.
Barang Bukti:
1 (satu) pucuk Senjata Api Rakitan
1 (satu) pucuk Sejata Api Jenis Revolver
1 (satu) buah Air Sotf Gun Merk JERICHO
381 (tiga ratus delapan puluh satu) butir peluru tajam berbagai kaliber.
28 (dua puluh delapan) Butir Peluru Karet Cal 5.56 MM
1 (satu) buah Magasen Air Soft Gun bertuliskan CAL 4,5 MM
4 (empat) buah Magasen SS1
1 (satu) buah Magasen AK 101
Uang tunai senilai Rp 22.467.100 (Dua Puluh Dua Juta Empat Ratus Enam Puluh Tujuh Rupiah)
1 (satu) lembar Uang Dolar Singapura Pecahan $2
1 (satu) lembar Uang Ringgit Malaysia Pecahan RM1
3 (tiga) lembar bendera bintang kejora
7 (tujuh) buah HP SAMSUNG Android
3 (tiga) buah HP VIVO Android
1 (satu) buah HP OPPO Android
5 (lima) buah HP Nokia
1 (satu) buah HP Samsung
1 (satu) buah HP ICERI
1 (satu) buah HP ALDO
3 (tiga) buah Kampak
9 (Sembilan) buah Parang
9 (Sembilan) buah Dompet
3 (tiga) buah Senapan Angin
18 (delapan belas) buah Bagian Senapan Angin (Pompa)
1 (satu) buah Teropong merk SHARP
1 (satu) bauh Senter Merk SWAT POLICE
1 (satu) buah Senter Merk VANSLAR
2 (dua) buah Buku Tabungan Bank Mandiri An. APIAR KUM
1 (satu) buah ATM Bank Mandiri
Dan berbagai dokumen lainnya
Kendala yang didapat anggota saat meringkus tersangka Hengky Wanmang yakni kondisi medan dengan kontur pegunungan, lembah, sungai dan hutan yang lebat. Pasca dilakukan penegakan hukum, beberapa pasukan KKB yang sebelumnya berada dimarkas kalikopi ada yang berhasil melarikan diri secara terpisah Pada saat pasukan gabungan TNI-Polri ditarik dari titik bongkar menggunakan Helicopter, dari arah atas markas Kalikopi terdengar suara tembakan sebanyak 2 kali sehingga team memutuskan untuk tidak kembali melakukan evakuasi Hengky wanmang
Rencana Tindak Lanjut Melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengungkap jaringan KKB kelompok Hengki Wanmang Alias Hengki Uanmang. Melakukan penegakan hukum terhadap jaringan KKB kelompok Hengki Wanmang Alias Hengki Uanmang.
Pada saat team melakukan penarikan pasukan dari markas KKB diketahui di mile 69 PTFI telah terjadi penembakan kearah Helyped sehingga terjadi kontak senjata dengan team yang melakukan pengamanan di area tersebut.
Terkait kontak tembak di Mile 69 PTFI team melihat 3 KKB terkena tembakan namun belum bisa memastikan identitasnya Penegakan hukum terhadap markas KKB Kalikopi dilakukan untuk mengantisipasi rencana aksi penembakan yang dari hasil informasi intelijen direncanakan pada saat pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI tanggal 17 agustus 2020
Masih adanya beberapa kelompok KKB di tembagapura seperti kelompok Lekagak Telengen, Militer Murib dan obeth magay satuan pengamanan gabungan TNI Polri yang ada di Tembagapura masih melakukan peningkatan keamanan untuk mengantisipasi aksi penembakan