Laporan: Ahmad Sahroni
BANYUWANGI,poskota.net – Ritual larung sesaji ketengah laut menandakan acara petik laut Warga Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi. Sebagai wujud syukur dengan membuat minatur perahu yang berisi hasil bumi, Minggu (27/9/2020).
Ritual larung sesaji dimulai dengan pagelaran wayang kulit dan mengutamakan protokol kesehatan karena ditengah pandemi Covid-19, dihadiri oleh Forum Pimpinan Kecamatan (Forpimka) Pesanggaran. Diawali oleh iring – iringan sesaji yang dibawa keliling kampung. Setelah itu, dilakukan upacara dengan di tandai pemasangan kail emas dan pemotongan tali perahu sekaligus penyiraman air bunga kepada Kepala Desa Sumberagung Vivin Agustin.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Acara ini adalah acara sakral yang diadakan setiap tahun,” ujar Vivin.
Ritual ini sudah yang ke 44 kalinya, namun ada yang beda untuk tahun ini, karena ditengah pandemi ritual dipersingkat, tamu undangan dibatasi, padahal sebelumnya mengundang hadirkan seluruh elemen Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Banyuwangi.
“Semua dibatasi, termasuk warga yang mengikuti upacara ritual harus menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Selain itu, tambah Vivin, ritual ini diadakan sebagai bentuk doa bersama kepada sang leluhur. Sehingga, diharapkan masyarakat bisa hidup damai, tentram, aman dan hasil laut yang melimpah.
“Kami berharap masyarakat bisa kondusif, menjaga ketentraman wilayah masing masing, dan tentunya semoga Covid-19 segera sirna,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua panitia Hariyanto melalui Sekertaris Panitia, Edi Sukamto menjelaskan ritual ini murni swadaya masyarakat Dusun Pancer. Ritual ini memang sebagai wujud syukur dan doa bersama untuk keselamatan seluruh warga.
“Ritual ini bertujuan untuk berdoa bersama, agar terhindar dari bencana maupun musibah, serta covid-19 segera hilang,” terangnya.
Edi menambahkan sesaji yang berisikan hasil bumi warga Dusun Pancer tersebut nantinya dilarung ke tengah laut. Serta sebagi bentuk syukur atas kenikmatan dan hasil panen yang diberikan selama setahun ini.
“Semoga kedepan bisa lebih melimpah dari tahun sebelumnya,” harapnya.