Laporan: A-01
Papua//Poskota.net, – Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat, S.H. melaksanakan tatap muka dan memberkan arahan kepada Personel Polres Mimika serta Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Papua yang bertempat Mako Brimob Batalyon B Pelopor Polda Papua, Rabu (27/07).
Turut hadir dalam tatap muka tersebut Karo Ops Polda Papua Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika, S.I.K., Kaops Satgas Amole Kombes pol Adarma Sinaga, S.I.K, M.Hum, Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra, S.H., S.I.K., Danyon B Pelopor AKBP Afrizal Asri, S.I.K. dan Dansatgas Amole 1, AKBP Alfred Ramses sianipar, S.I.K., M.H.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kesempatannya Kapolres Mimika mengatakan saya mewakili Personel Polres Mimika dan Batalyon B Pelopor Sat Brimob Polda Papua mengucapkan selamat datang kepada Wakapolda dan Karoops beserta rombongan di Kabupaten Mimika.
“Kami merasa bangga karena kegiatan ini adalah kunjungan kerja pertama beliau setelah dilantik menjadi Wakapolda Papua. Saya izin untuk melaporkan personel yang ikut dalam kegiatan ini sebanyak 298 personel, sebanyak 150 orang personel Polres Mimika dan sebanyak 148 personel Batalyon B Pelopor,” ucap AKBP I Gede Putra.
Kapolres menambahkan kami sangat mengharapkan arahan dan bimbingan dari bapak Wakapolda Papua agar dapat menjadi pedoman, bimbingan serta motivasi untuk kami dalam melaksanakan tugas kedepan.
Pada kesempatan yang sama Wakapolda Papua menyampaikan di Papua kita harus bekerja super ekstra, saya paham situasi Papua sejak saya tiba disini pada tahun 2011 dan sampai saat ini saya masih memonitoring perkembangan situasi Papua.
“Tugas polisi yaitu menjaga Kamtibmas, melindungi dan mengayomi serta menegakkan hukum, dari tugas itu semua yang paling sulit adalah melayani masyarakat atau bahasa kasarnya kita adalah babu, ketika tuan kita tidur kita harus menjaganya, ketika tuan kita bangun kita harus bangun duluan,” tutur Wakapolda.
Maka dari itu kita harus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat karena jika terjadi kesalahan maka omongan itu akan bertambah dan meluas kemana-mana. Wakapolda menjelaskan ada 3 pelanggaran yang tidak dapat saya maafkan kecuali ada toleransi dari Kapolda yaitu Narkoba, LGBT dan Jual beli senjata pelanggaran itu akan saya kenakan hukuman PTDH.
“Menjadi polisi juga harus loyal kepada pimpinan, saya sampaikan walaupun satu leting dengan Kapolda tetapi matahari tetap hanya ada satu. Sama dengan rekan-rekan yang harus loyal kepada pimpinan, pegang teguh Gineung Pratidina. Tidak ada yang boleh menjelek-jelekan polisi Papua, sejelek-jeleknya anggota Papua tapi dia tetap setia mengabdi untuk Indonesia,” ungkapnya.
Dirinya menambahkan laksanakan tugas kita yang semakin keras dengan iklas, saya sering mendengar tanah Papua diberkati Tuhan sehingga jangan lupa dalam setiap pelaksanaan tugas harus tetap dengan diiringi doa.
Dalam kunjungan tersebut juga Wakapolda Papua turut melakukan pengecekan kendaraan taktis Yang dimiliki batalyon B Pelopor dan juga pengecekan senjata.
