M. Ilham Yusuf kelahiran Tangerang 2013 memiliki bakat bermain sepakbola dari darah sang ayah Yedih prihatin dan alm. Kakek H. syamtani yang merupakan eks Sekretaris Umum dan Ketua Harian Persikota.
Laporan: Erwin Silitonga, S,Sos
TANGERANG,poskota.net – M. Ilham dalam bermain menjadi tembok pertahanan Kanan di Sekolah Sepak Bola (SSB) Jalal Jalil. Posisi serupa juga oleh sang ayah saat masih bermain di karirnya bermain sepak bola, terakhir bermain di liga Persikota bersama club’ Porfat FC dari Neglasari.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Masuk ke SSB Jalal Jalil U-12, M. Ilham yang merupakan anak sekolah di SDN karangsari 1 tangerang merasa permainannya sangat berkembang, ditambah dirinya di asuh sang Allenatore bertangan diri Qidir Risandi. Ilham pun bermain menjadi pemain bek yang sangat sulit di lewati lawan.
“Jadi lebih baik lagi bermain, saya fikir saya tepat berada di SSB Jalal Jalil untuk mengasah kemampuan saya untuk bermain sepakbola,” ungkap Ilham kepada wartawan media poskota net ini, Rabu (14/6/2023).

Ilham menuturkan yang dipikirkan dalam latihan dan turnamen bagaimana kalau bermain penyerang lawan tidak bisa melewati area kotak pinalti. “Pikiran saya, harus menjegal dan menutup ruang bebas pemain depan lawan agar tidak bisa menciptakan gol,” terang Ilham.
Posisi Ilham di tim tidak bisa dianggap remeh, posisi bek kanan bertugas menjaga daerah pertahanan area kanan, serta dapat membantu serangan tim, memberikan umpan atau mendukung serangan dari pemain penyerang, membuat Ilham sangat gesit disetiap pertandingan, baik latihan ataupun turnamen.

Ditemui disela sela latihan, Yedih prihatin ayah Ilham, saat ditanya apa harapannya dari si buah hati, ayah menuturkan bahwa dirinya berharap M. Ilham bisa meraih cita cita yang di diinginkannya.
“Ya sama dengan orang tua yang lain Pastinya jadi pemain yang bagus dan bisa membanggakan orang tua dan club nya,” beber Yedih prihatin.
Yedih prihatin menerangkan minat Ilham di sepak bola terlihat sejak kecil, makanya ia memasukan buah hatinya ke club sepak bola, agar minatnya bisa tersalurkan.

“Melihat minat Ilham, saya masukan ke sekolah sepak bola pada usia 8 tahun, saya melihat ada SSB Jalal Jalil, gak ragu-ragu lagi untuk mendaftarkan Ilham,” tandasnya.
Terus berjuang M. Ilham Yusuf tetap semangat, apa yang kamu cita citakan bisa terwujud, bisa membanggakan kelurga, club dan bangsa. Terus berlatih di SSB ya ?