Laporan : SB
JAKARTA,poskota.net — MEDIA Korea Selatan, Osen sebut Pratama Arhan sebagai pemain debutan K-League terburuk. Hal ini terjadi usai Arhan diganjar kartu merah sesaat setelah ia masuk ke lapangan.
Bertanding menghadapi Jeju United di Jeju World Cup Stadium, Minggu (26/05/2024), Suwon FC memasukkan nama Pratama Arhan daftar daftar skuad yang akan dimainkan. Meski begitu, Arhan memulainya dari bangku cadangan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pratama Arhan baru masuk ke lapangan pada menit ke-73 untuk menggantikan Jeong Dong-ho. Masuknya Arhan bertujuan agar Suwon FC mampu menyamakan kedudukan setelah mereka tertinggal 1-0 di babak pertama.
Bukannya untung malah buntung, itulah kata yang dapat menggambarkan Suwon FC di laga itu. Memasukkan Arhan untuk dapat membantu mencetak gol, eks pemain PSIS Semarang itu justru segera kembali keluar lapangan setelah diganjar kartu merah langsung oleh wasit.
Satu menit setelah masuk ke lapangan, Pratama Arhan terbukti menginjak kaki Lim Chang-woo secara berbahaya. Tepat tiga menit setelah ia masuk, Arhan pun akhirnya harus diusir kembali ke ruang ganti.
Kartu merah yang didapat oleh Pratama Arhan dengan cepat menjadi buah bibir di Korea Selatan. Media asal Korea, Osen bahkan tidak segan menyebut Arhan sebagai salah satu debutan terburuk di K-League karena diganjar kartu merah tiga menit setelah ia masuk
“’Bek Timnas Indonesia’ Arhan menjalani debut mimpi buruk. Ia memasuki pentas K-League untuk pertama kalinya sebagai pemain pengganti bersama Jackson pada menit ke-27 babak kedua.” tulis media Korea Selatan, Osen dikutip, Senin (27/05/2024).
“Namun, hanya satu menit kemudian, dia langsung menerima kartu merah karena melakukan pelanggaran karena menginjak kaki Lim Chang-woo secara berbahaya. Fans Indonesia yang datang untuk bersorak semuanya kaget.” sambung tulisan tersebut.
Akibat diusirnya Pratama Arhan, Suwon FC yang kekurangan jumlah pemain pun harus mengalami kesulitan. Pada akhirnya, setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan,Suwon FC tidak dapat mencetak gol dan harus mengakui keunggulan tim tuan rumah, Jeju United dengan skor 1-0.
Lebih dari itu, kekalahan 1-0 atas Jeju United ini juga membuat Suwon FC saat ini masih tertahan di peringkat 5 klasemen -League dengan torehan 21 poin. Mereka tertinggal 6 poin dari Ulsan di puncak klasemen.
Bagi Pratama Arhan, ini tentu bukan debut yang ia inginkan. Namun meski begitu, yang paling penting adalah bagaimana bek kiri Timnas Indonesia itu mampu segera bangkit dan menunjukan penampilan terbaiknya di masa mendatang.