Laporan :
Sarmi, Poskota.net – Wakapolres Sarmi Kompol Aser Borom memimpin langsung pembukaan pemalangan di jalan trans Sarmi Jayapura tepatnya dikampung keder lama distrik Pantai Timur bagian barat, kab.sarmi, Senin (8/7/2024).
Saat di Konvirmasi Wakapolres Sarmi, menjelaskan Pemalangan tersebut, dikarenakan masyarakat menuntut pembayaran Dana Rumah Asrama Mahasiswa keder di Jayapura Dana sebesar Rp 160.000.000 .
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Wakapolres sarmi juga menjelaskan bahwa dirinya datang bersama anggota bertujuan untuk membuka pemalangan karna ini sudah menyalahi aturan apalagi mereka memalang jalan trans Sarmi Jayapura yang membuat aktifitas kendaraan yang mau ke Jayapura terhambat.
Wakapolres Sarmi juga menjelaskan kepada masyarakat kampung keder lama bahwa Ada jalur dan mekanisme bisa di tempuh untuk menyelesaikan persoalan. Dengan cara mediasi. Tidak ada persoalan tidak bisa di selesaikan. Pasti ada, solusi bicarakan baik baik dengan pemerintah,” katanya.
Dan setelah wakapolres menghimbau kepada masyarakat akhirnya masyarakat yang berada di lokasi tersbut membuka palang kemudian wakapolres bersama masyarakat dan perwakilan dari pemerintah daerah kabupaten Sarmi melaksanakan pertemuan untuk menyelesaikan masalah tersebut dibalai kampung keder lama.
Kegiatan pertemuan tersebut di hadiri oleh
Kadistrik pantai Timur bagian Barat, Wakapolres sarmi, anggota DPRD Kab sarmi, Ketua Bamuskam kampung keder lama, Babinsa keder lama, Bhabinkamtibmas serta Seluruh masyarakat kampung keder lama.
Dalam pertemuan tersebut kepala kampung keder lama meminta maaf dan mengakui telah memakai dana asrama sebesar Rp 50.000.000 kemudian masyarakat meminta Agar Dana kampung keder lama tidak lagi ada pos Dana pinjaman dan masyarakat keder lama ingin kedepan ada pembayaran anggaran asrama mahasiswa kampung keder lama di Jayapura harus libatkan Bamuskam dan bendahara kampung.
Wakapolres sarmi juga memerintahkan anggota melaksanakan patroli untuk mengantisipasi terjadi hal serupa. tutup.