Simalungun poskota net
Pematang Raya, Simalungun – Pada Senin, 14 Oktober 2024, Polres Simalungun menggelar kegiatan LAT PRA OPS Zebra Toba 2024 di Aula Andar Siahaan Polres Simalungun, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolres Simalungun, Kompol Hendrik Situmorang, M.M., yang mewakili Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
LAT PRA OPS ini merupakan bagian dari persiapan intensif menjelang pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2024, yang akan dilaksanakan secara serentak di wilayah Sumatera Utara. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kesiapan seluruh personel Polres Simalungun dalam pelaksanaan operasi guna menekan angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan, sekaligus menjaga stabilitas keamanan di wilayah tersebut, terutama menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih.
Kegiatan dimulai tepat pukul 10.00 WIB dengan serangkaian acara yang dipandu oleh protokol acara. Setelah pembukaan oleh pembawa acara, laporan dari perwira yang ditunjuk disampaikan, diikuti dengan pembacaan doa untuk memohon kelancaran kegiatan.
Wakapolres Simalungun, Kompol Hendrik Situmorang, dalam sambutannya yang mewakili Kapolres, menyampaikan bahwa LAT PRA OPS Zebra Toba 2024 ini merupakan bagian penting dalam kesiapan personel dan sarana pendukung pelaksanaan operasi. “LAT PRA OPS ini adalah momentum yang tepat untuk memastikan seluruh personel siap menghadapi Operasi Zebra Toba 2024. Kita tidak hanya fokus pada penindakan, tetapi juga pada pencegahan dan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujar Hendrik Situmorang.
Setelah sambutan pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari beberapa pejabat utama Polres Simalungun. Kasat Intel Polres Simalungun memaparkan analisis situasi keamanan di wilayah Simalungun, termasuk potensi ancaman dan tantangan yang mungkin dihadapi selama pelaksanaan Operasi Zebra Toba. Kemudian, Kabag Ops Polres Simalungun, Kompol M. Manik, S.H., M.H., memberikan gambaran teknis terkait pelaksanaan operasi di lapangan, mulai dari perencanaan hingga langkah-langkah penegakan hukum yang akan dilakukan.
Selain itu, Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jonni Fatiaro H Sinaga, S.H., memberikan paparan mengenai kondisi lalu lintas di wilayah Simalungun, termasuk data terkait pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Ia menekankan bahwa tujuan utama operasi ini adalah untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas, meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, serta meminimalisir kecelakaan yang bisa membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Setelah sesi paparan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang melibatkan seluruh peserta. Dalam diskusi ini, peserta yang terdiri dari perwira, brigadir, dan ASN Polres Simalungun diberi kesempatan untuk bertanya dan memberikan masukan terkait kesiapan pelaksanaan operasi. Wakapolres Simalungun menekankan pentingnya sinergi dan kerja sama antarunit dalam memastikan kesuksesan Operasi Zebra Toba 2024.
“Kita semua harus bergerak bersama. Tidak hanya satuan lalu lintas yang bertanggung jawab, tetapi seluruh elemen di Polres Simalungun memiliki peran penting dalam keberhasilan operasi ini. Sinergi antarunit adalah kunci utama,” ujar Kompol Hendrik Situmorang.
Setelah sesi diskusi berakhir, kegiatan diakhiri dengan pembulatan atau kesimpulan dari Wakapolres Simalungun, yang merangkum kesiapan Polres Simalungun dalam menghadapi Operasi Zebra Toba 2024. Kompol Hendrik Situmorang menyatakan bahwa secara umum, Polres Simalungun siap melaksanakan operasi ini dengan maksimal. Ia juga mengajak seluruh personel untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
“Dengan semangat dan dedikasi yang kita miliki, saya yakin kita bisa menjalankan Operasi Zebra Toba 2024 dengan baik dan memberikan dampak positif bagi keselamatan masyarakat di j
(Jhon E purba)