Tawuran di Kota Tangerang Satu Remaja Luka Parah hingga Tangan Kanan Putus — poskota.net
instagram youtube
logo

Tawuran di Kota Tangerang Satu Remaja Luka Parah hingga Tangan Kanan Putus

Rabu, 30 Juli 2025 - 19:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Tangerang,poskota.net  –-  Tawuran antar kelompok remaja kembali pecah di kawasan Jembatan Merah, Jalan Perintis Kemerdekaan, Tanah Gocap, Kota Tangerang, sekira Pukul 04.00 WIB Rabu (30/07/2025) pagi.

Akibat kejadian tersebut, seorang remaja yang berinisial RK, asal Tanah Abang, Jakarta Pusat mengalami luka bacok hingga tangan kanannya putus.

Salah satu warga yang tinggal tak jauh dari lokasi, Mas A, mengungkapkan bahwa tawuran berlangsung singkat, diduga karena salah satu pihak merasa telah menang setelah ada korban jatuh.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Durasi tautannya itu gak terlalu lama bang, karna mungkin sudah ada korban, mungkin sudah merasa menang pihak lawannya bang,” ungkap Mas A saat ditemui di lokasi.

Menurut informasi yang didapat, aksi tawuran ini ternyata merupakan hasil kesepakatan antar kelompok yang janjian lewat media sosial.

“Mereka itu janjian di sosial media, di Instagram, dengan melakukan live streaming, nah itu janjian buat tempat aksi tawuran,” lanjutnya.

Para pelaku tawuran jelas A, bukan berasal dari wilayah Tangerang saja, melainkan dari berbagai daerah di luar kota.

“Kalo saya dapet informasi itu orang luar Tangerang, kaya di Tanah Abang, Jakarta dan di luar Tangerang, itu kaya gabungan gitu bang, jadi kaya Aliansi, untuk nama aliansinya kurang tau bang, mereka itu kaya nyari Pansos, nunjukin jatidiri, nunjukin kaya pengen diliat gitu sama orang-orang, gak ada hal yang diperebutkan,” jelasnya.

Akibat kejadian tersebut, satu orang menjadi korban dengan luka serius di bagian tangan.

“Untuk Korbannya cuma 1 bang, korbannya orang Tanah Abang, dengan luka bacok di tangannya, menyebabkan tangan kanannya putus. Nah untuk polisi selesai tauran, 10 menit kemudian baru dateng ke lokasi,” tuturnya.

Korban yang mengalami luka parah sempat mencoba menyelamatkan diri dengan masuk ke gang warga.

“Karena mungkin putus jadi masih ngeluarin darah terus itu bang, keseret-seret, nah lari ke gang warga karna udah merasa kalah kali ya, udah ngerasa jadi korban, bukan karna dikejar polisi,” katanya.

Lebih lanjut, ia menceritakan bahwa korban sempat berusaha menyelamatkan diri dengan masuk ke gang warga.Meski mengalami luka parah, korban disebut masih dalam keadaan sadar.

“Saya dapet infonya korbannya ini masih sadar bang, dengan keadaan megangin tangannya yang udah putus bang, nah pas di TKP itu tangan yang buntungnya jatoh, dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang,” terangnya.

Atas kejadian ini, warga mendesak agar pihak kepolisian melakukan patroli rutin untuk mencegah kejadian serupa.

“Harus ada patroli setiap malam, supaya tidak ada kejadian seperti itu lagi, mau malem apa aja harus diadain patroli, karna meresahkan terus menggangu kenyamanan masyarakat. Takutnya imbasnya ke masyarakat sini bang, takut ada salah korban bang, salah sasaran, itu yang ditakutin, padahal deket loh jangkaunya dari polres,” pungkasnya. (Qor)

Berita Terkait

Pengabdian 33 Tahun di Pendidikan Drs Jajang Kusnadi Pensiun
Dugaan Gudang Repacking Barang Cina Ilegal Bebas Beroperasi Lagi
SMA Tarakanita Gading Serpong Rayakan HUT ke-24: Menapaki Kedewasaan dengan Iman dan Integritas
LPM Kelurahan Kebon Besar menghadiri Kegiatan CSR Pembagian Ijazah Sekolah Paket di PT. Mayora Indah Tbk Region Batuceper
Samsat Cikokol Raup Rp.75 Milyar Lebih, Selama 3 Bulan. Warga Manfaatkan Kepgub Banten 2025
DMPTSP Kota Tangerang imbau para pelaku usaha untuk tidak menunda pelaporan LKPM
Pemerintah Gandeng Swasta. Dinkes Kota Tangerang Gelar Pertemuan Dalam Inisiasi Penguatan Sistem Kesehatan
Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Warnai Forum Silaturahmi Ormas di Teluknaga
Berita ini 391 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 23:26 WIB

Pengabdian 33 Tahun di Pendidikan Drs Jajang Kusnadi Pensiun

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:42 WIB

Dugaan Gudang Repacking Barang Cina Ilegal Bebas Beroperasi Lagi

Sabtu, 26 Juli 2025 - 11:08 WIB

SMA Tarakanita Gading Serpong Rayakan HUT ke-24: Menapaki Kedewasaan dengan Iman dan Integritas

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:34 WIB

LPM Kelurahan Kebon Besar menghadiri Kegiatan CSR Pembagian Ijazah Sekolah Paket di PT. Mayora Indah Tbk Region Batuceper

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:50 WIB

Samsat Cikokol Raup Rp.75 Milyar Lebih, Selama 3 Bulan. Warga Manfaatkan Kepgub Banten 2025

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:54 WIB

DMPTSP Kota Tangerang imbau para pelaku usaha untuk tidak menunda pelaporan LKPM

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:09 WIB

Pemerintah Gandeng Swasta. Dinkes Kota Tangerang Gelar Pertemuan Dalam Inisiasi Penguatan Sistem Kesehatan

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:25 WIB

Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Warnai Forum Silaturahmi Ormas di Teluknaga

Berita Terbaru

Berita Ciamis

Warga Salegok Gerebeg Pasangan Bukan Suami Istri

Jumat, 1 Agu 2025 - 10:25 WIB

Uncategorized

Pengabdian 33 Tahun di Pendidikan Drs Jajang Kusnadi Pensiun

Kamis, 31 Jul 2025 - 23:26 WIB

Berita Simalungun sekitarnya

Pengukuhan Forum Anak Simalungun Tingkat Nagori Purba Tongah kabupaten Simalungun

Kamis, 31 Jul 2025 - 11:05 WIB

Uncategorized

Dugaan Gudang Repacking Barang Cina Ilegal Bebas Beroperasi Lagi

Rabu, 30 Jul 2025 - 21:42 WIB