Laporan : Erwin Silitonga
TANGERANG,poskota.net- Bagi seluruh pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) memiliki target menciptakan anak didiknya sebagai pemain profesional maupun timnas. Hal ini lah yang dilakukan Coach Agustomi di SSB Yasber.
Untuk itu dalam setiap latihan Agustomi terus memompa semangat anak-anak asuhnya saat latihan dan ujicoba. Meski untuk melatih anak KU-8 memiliki tantangan berat. Namun dengan melatih bertangan dingin dirinya bisa melewati tantangan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Harus sabar, namun lambat laun skill anak bisa kita kembangkan, asalkan kita sabar melatih mereka,” ucap mantan anak didik SSB Pendekar Cisadane tahun 1993 ini.
Agustomi mengatakan dirinya tidak akan pernah bosan mencetak bibit-bibit muda untuk diorbitkan menjadi pemain di tim nasional. Sehingga dirinya ikut melatih SSB Yasber bersama coach Rully Yasin eks kiper PSM Makassar, PSS Sleman, Persikota Tangerang dan Syaiful Amri eks bek PSP Padang dan Persita.
“Sejak dua sampe tiga bulan ini kami sudah latihan. Awalnya hanya beberapa orang. Tapi kini siswa sudah mencapai 60 orang dengan kategori Kelompok Usia 8 tahun, KU-10, KU-12,” papar Coach Agus sapaan akrabnya.
SSB Yasber sendiri memiliki program yang jelas bagi SSB Yasbers yakni menciptakan pemain yang bisa bermain di liga profesional dan Timnas Indonesia. Selain mengajarkan skill dan tekhnik, mental dan kemandirian siswa juga diajarkan disini.
Dirinci coach kelahiran Tangerang 6 September 1978 ini bagaimana bermain bola dengan riang gembira dan juga berprestasi. Diakuinya dengan program tersebut para orang tua juga mengaku senang dengan metode latihan yang diterapkannya dan timnya.
“Om Agus pandai mengenali karakter pemain satu per satu, sehingga tahu apa yang dibutuhkan setiap individunya,” ujar ibu yang sering dipanggil mama Onel ini.
SSB Yasber menggelar latihan seminggu tiga kali, setiap hari Selasa – Kamis sore dan Minggu pagi di Lapangan Lebak Wangi, Cadas Tangerang. Untuk hari minggu di jadwalkan untuk laga ujicoba di semua Kelompok Umur (KU).
