Laporan : Fatma
MAKASSAR,poskota.net -Jabatan Plt. Walikota, Iqbal Suaeb mendekati akhir masa jabatannya. Tanggal 13 Mei 2020 sudah berakhir. Ragam spekulasi bermunculan soal siap figur yang paling layak jadi Plt Walikota Makassar 2020.
Hasil investigasi Tim Media FossNA SulSel muncul beberapa nama dan ramai dibicarakan publik. Masing-masing adalah Kepala BKD SulSel, Kadis Pariwisata SulSel dan Kepala Bappeda SulSel.
Sayangnya, menjelang setahun Iqbal Suaeb diberi amanah oleh Gubernur dinilai oleh Aktifis Sulsel, Asdar Akbar gagal pemimpin Kota Makassar dan harus diganti pada orang yang tepat. Demikian penjelasan Asdar BintangTop, dikantor Lembaga Kpk Indonesia, Veteran Selatan selasa. 21/4/2020
Dari tiga nama yang muncul, kata Asdar, nama Prof Yusran lebih menonjol diinginkan mayoritas masyarakat Kota Makassar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Kordinator FossNA SulSel, Asdar Akbar, saat dimintai tanggapannya mengatakan bahwa Kepala Bappeda SulSel, Prof Dr, Yusran Yusuf, S.Hut, M.Si lebih pantas menggantikan Plt. Iqbal Suaeb. Pasalnya, sekitar 85% masyarakat Kota Makassar memiliki pendidikan yang baik, terdidik, majemuk dan kritis sehingga segala kegiatan harus berdasarkan pertimbangan Rasional dan Profesional. Dan itu sangat cocok pada kemampuan yang dimiliki Prof Yusran.
Lanjut Asdar, Ia ( Prof Yusran) memiliki cakrawala berfikir yang luas. Soal kepemimpinan tak perlu diragukan. Prof Yusran pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Kehutanan Unhas.
Selain itu, kata Asdar, sebagai Ketua TGUPP SulSel menambah khazanah dan lingkup pergaulan yang luas pula. Ini berarti lingkup kegiatannya menjadi luas dan bisa mempelajari seluruh aspek pemerintahan serta sosio kultur masyarakat.
Karena kemampuan itu, Alhamdulillah Prof Yusran menjadi Ketua Bappeda SulSel. Tentu, kepercayaan yang diberikan Bapak Gubernur SulSel Prof HM Nurdin Abdullah menjadi tantangan untuk mempercepat realisasi program unggulan Bapak Gubernur khususnya di Kota Makassar.
Dalam konteks ini memberi sinyal bahwa dengan kapasitas sebagai Ketua Bappeda SulSel akan memudahkan realisasi program prioritas Bapak Gubernur bila menjadi Plt Walikota Makassar, terang, Asdar.
Mantan Jendlap Aksi Hak Angket DPRD 2019 memaparkan bahwa dari Aspek pribadi dan mental, Prof Yusran adalah sosok pribadi yang mau mendengar, fleksibel, muda, dan cerdas. Sebagai seorang akademisi tentu setiap langkah dan tindakannya dilakukan dengan cara by data-by sistem, ucap Asdar.
“Kita juga ingin cetak sejarah bahwa Prof Dr Yusran Yusuf adalah Professor pertama jadi Plt Walikota Makassar. “ini kan sejarah ada seorang professor pimpin Kota Makassar,” kata Asdar.
Insya Allah FossNA sulsel akan hadir memberikan masukan kepada Bapak Gubernur soal figur Plt Kota Makassar agar kita bisa hadirkan figur berkualitas untuk memimpin Kota Makassar, ungkanya menutup pembicaraan.