Laporan: A-01
Papua//Poskota.net,– “Anak adalah aset berharga untuk masa depan Bangsa”. Hal ini terucap oleh Ipda Yan Amos Wambrauw, S.Sos saat menggelar kegiatan pengecekan spot Peternakan di Kampung Kago Distrik Ilaga, Kamis (28/7/22).
Ia mengatakan bahwa hal ini tidak bisa dianggap sepele, mengingat anak-anak inilah yang nantinya akan menggantikan kita, yang akan menjalankan tugas kita dimasa mendatang. Namun faktanya, tidak semua anak-anak mendapat hal yang layak, seperti yang dialami anak-anak di Papua yang masih minim mendapatkan fasilitas yang layak, baik dari fasilitas kesehatan maupun pendidikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mereka butuh kita, butuh kepedulian kita untuk menjaga kesehatannya serta kepedulian kita untuk memberikan ilmu pendidikan,” ungkap Ipda Yan Amos.
Dirinya mengatakan, sebagian besar banyak anak-anak Papua yang putus sekolah. Selain biaya yang menjadi keterbatasan juga kurangnya fasilitas pendidikan yang ada di daerah. Baik itu gedung, hingga tenaga pengajar yang masih dalam jumlah terbatas. Untuk itu, dirinya merasa bangga memiliki kesempatan sebagai Binmas Noken yang ditugasi memberikan ilmu pendidikan kepada anak-anak dalam program Si Ipar yang digagas Polri.
“Sa sangat senang bisa berbagi, mengenalkan mereka huruf dan abjad hingga berhitung. Mereka sangat bersemangat dalam menerima pelajaran,” sebut Ipda Yan Amos.
Ia juga berharap, nantinya apa yang dilakukan saat ini dapat memberikan manfaat positif bagi mereka, khususnya bagi anak-anak Papua dalam mengejar impian dan cita-cita mereka.
“Semoga mereka bisa menjadi sosok yang lebih dari kita, untuk saat ini kita berikan apa yang bisa kita lakukan sebaik mungkin, semaksimal mungkin,” pungkas Ipda Yan Amos.
