Galian C Ilegal Berkedok Pematangan Lahan Menjamur, Pemkab Samosir Terkesan Main Mata — poskota.net
instagram youtube
logo

Galian C Ilegal Berkedok Pematangan Lahan Menjamur, Pemkab Samosir Terkesan Main Mata

Jumat, 17 Januari 2020 - 16:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Saut M Simanjuntak

SAMOSIR,poskota.net- Permukaan dan Kemiringan Kabupaten Samosir terletak pada wilayah dataran tinggi, dengan ketinggian antara 700 – 1.700 m di atas permukaan Laut. Sehingga Kabupaten Samosir pada umumnya memiliki kontur tanah berbukit dan bergelombang.

Perbukitan perbukitan nan indah yang terbentang di dataran kabupaten Samosir, merupakan ciri khas daerah penyandang Destinasi Wisata bertaraf Nasional ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bila perbukitan perbukitan ditata, dan difungsikan menjadi lahan pertanian berbasis Pariwisata, maka akan berdampak pada peningkatan perekonomian menuju masyarakat Samosir yang Sejahtera.

Akan tetapi, jika perbukitan tersebut dirusak dan diratakan dengan merubah view alam nya, maka akan berdampak kepada tergerusnya pariwisata di Pulau Samosir. Bahkan bisa menyebabkan banjir, longsor, tanah amblas, hingga beresiko kepada perubahan iklim di kabupaten Samosir.

Alih alih Pematangan Lahan.

Galian C berkedok Pematangan Lahan dengan Proses cut and fill (pemangkasan dan pengisian) menggunakan alat berat Excavator sekarang ini marak di Kabupaten Samosir, dan itu kerap kali merusak lahan perbukitan yang imbasnya berkembang hingga ke lokasi di sekitarnya.

Dalam hal ini, pemerintah kabupaten Samosir Sumatera Utara sebagai regulator terkesan main mata terhadap oknum oknum yang bebas melakukan proses Cut and Fill (pemangkasan dan pengisian) dengan berkedok kan pematangan lahan, yang konon katanya perbukitan tersebut milik leluhurnya.

Seperti Pantauan Poskota.net di sepanjang jalan utama, mulai dari Desa Huta Tinggi menuju jalan kecamatan Ronggur Nihuta, tampak jelas beberapa alat berat Excavator melakukan kegiatan ‘Cut and Fill’ (pemangkasan dan pengisian) bebas beroperasi tanpa ada tindakan tegas dari pemerintah Kabupaten Samosir.

Pasalnya, perbukitan perbukitan nan indah yang berada persis ditepi akses jalan utama menuju kecamatan Ronggur Nihuta, kini rata oleh kegiatan Galian C berkedok pematangan lahan. Padahal di atas bukit tersebut ada perkampungan dan gereja, yang nantinya akan berdampak terjadi nya longsor.

Belum lagi Puluhan Dum Coltdiesel yang mengangkut material tanah ke proyek pembangunan Tano Ponggol, berhasil menciptakan debu, sehingga sangat mengganggu kesehatan pengguna jalan yang akan menuju Kecamatan Ronggur Nihuta.

Begitu juga perbukitan di sepanjang jalan utama menuju Hot Spring (Aek Rangat), kelurahan Siogung Ogung kecamatan Pangururan, perbukitan yang tadinya indah, kini sebahagian sudah rata dan dijadikan tempat usaha, rumah tinggal, maupun rumah kontrakan. Lamban laun perbukitan nya akan rata oleh tanah, jika Pemkab Samosir tidak mampu menertibkan kegiatan Galian C berkedok Pematangan Lahan Perbukitan.

Menanggapai marak nya kegiatan Galian C berkedok pematangan lahan perbukitan diduga ilegal, serta Polusi debu yang ditimbulkan oleh puluhan Dum Truk pengangkut material tanah dari proyek tano ponggol menuju desa Parbaba kecamatan Pangururan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Samosir, Sudion Tamba meriject telefon seluler nya saat dihubungi Poskota.net, Jum’at (17/1/2020).

Terpisah, Camat Pangururan, Beresman Simbolon mengatakan jika galian C yang berkedok pematangan lahan di Desa Huta Tinggi tidak berizin.

” Benar lae, galian C yang di Huta Tinggi itu Illegal (tidak ada izin dari Lingkungan Hidup), dan kita sudah turun ke lapangan”, ungkap Camat Pangururan.

Untuk sekarang ini kata camat, kita bersama pihak terkait (SatPol PP dan Dinas Lingkungan Hidup) lagi rapat untuk membahas hal itu. “Nanti kita kasih surat teguran kepada mereka (pengusaha galian c-red), dan jika surat pertama, kedua dan ketiga tidak di indahkan, kita akan stop paksa”, ujar Camat Pangururan, Beresman Simbolon, bergegas masuk ke mobil dinas dengan ucapan mau rapat.

Sebelumnya, diketahui juga pada bulan Oktober 2019, tepatnya di desa Panampangan kecamatan Pangururan, kabupaten Samosir, kegiatan Galian C berkedok pematangan lahan perbukitan, berdampak hilangnya nyawa orang lain dikarenakan tertimbun tanah akibat longsor dari atas bukit tersebut. Namun hingga kini belum ada pihak pihak yang bertanggung jawab atas musibah tersebut.

Berita Terkait

⁠Kasus Dihentikan, Ketua Umum PWI Pusat Pikir-pikir Tempuh Jalur Hukum
Presiden RI Prabowo Subianto Meledak di Hadapan Hakim: “Percuma Polisi TNI Hebat, Koruptor Lolos di Pengadilan
Tega Bayi dibuang Hingga Tidak Bernyawa
Tingkatkan Jiwa Wirausaha dan Peduli Lingkungan, Universitas Mercu Buana Gelar Pelatihan di SMK Bina Insan Mandiri Jakarta Barat
iming – Iming Bisa Masukan Polisi Oknum Brimob Mabes Polri Akui Terima Uang Ratusan Juta
Tempat Hiburan Malam di Tangsel dan Kabupaten Tangerang Perlu Pengawasan Kuat Tanpa Narkoba
Melawan Narkoba, GNB Banten Siap Jadi Garda Terdepan Bersama BNNP Banten
KUNJUNGAN WAPRES, KETUA DEN LUHUT BINSAR PANJAITAN DUKUNG Kawasan Pertanian Terpadu SAMOSIR TURUN LANGSUNG TINJAU LOKASI
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 29 Juni 2025 - 10:13 WIB

Ribuan Warga Ciamis Ikuti Jalan Sehat di Alun Alun Ciamis

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:40 WIB

Semarak Sambut 1 Muharam Warga Masyarakat Sindang Mukti Pawai Obor

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:36 WIB

Kelulusan di SMKN1 Panumbangan Berlangsung Sederhana

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:40 WIB

Pelatihan Menjahit ,Otomotif Tata Boga Melalui Disnaker Ciamis di Panumbangan

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:11 WIB

Apresiiasi Ajang Rumah Kependudukan Tahun 2025 di Payung Agung

Selasa, 24 Juni 2025 - 19:11 WIB

Kadis DPMD Peningkatan Pelayanan Publik Untuk Lembaga Desa

Senin, 23 Juni 2025 - 17:50 WIB

Kebakaran Hebat Hanguskan Ribuan Ayam  Ini Penjelasan Petugas Damkar

Sabtu, 21 Juni 2025 - 19:52 WIB

Ratusan Keluarga Menyambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter 19 

Berita Terbaru

Berita Ciamis

Ribuan Warga Ciamis Ikuti Jalan Sehat di Alun Alun Ciamis

Minggu, 29 Jun 2025 - 10:13 WIB