Laporan : Anton
Papua, Poskota.Net – Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz Wilayah Nduga menggandeng tokoh agama dan masyarakat di kenyam dalam menjaga stabilitas keamanan dengan menggelar acara adat bakar batu dalam rangka program Koteka (Komunikasi Tokoh Elit Pengendali Kamtibmas), Rabu (11/5).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pamin Satgas Binmas Noken Ops Damai Cartenz Ipda Wilhelma Kurut, Kakorwil Nduga Ipda Murtono, SH., Ketua LMA Kab. Nduga John Beon, Tokoh Pemuda Hengky Mofu, Tokoh Agama Pdt. Shepina Beon, Tokoh Pemuda Gereja Amius Baje dan para pemuda serta jemaat gereja Pos PI Siloam Nduga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ipda Whilhelma Kurut pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa Maksud dan tujuan Satgas Binmas Noken Damai Cartenz selain daripada hadir untuk menemui tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat ingin mengetahui secara dalam apa yang sebenarnya diinginkan oleh warga masyarakat asli Papua, sehingga Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz dengan mudah dapat melakukan pendekatan secara humanis untuk bersama-sama menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Nduga.
“Pendekatan dengan menggunakan kearifan lokal adalah strategi Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz yang digunakan untuk membangun komunikasi antara Satgas Noken Operasi Damai Cartenz dengan warga masyarakat asli Papua, sehingga warga masyarakat asli Papua memahami apa yang menjadi program-program Pemerintah Negara Republik Indonesia,” ucap Ipda Whilhelma.
Kemudian Pamin Satgas Binmas Ops Damai Cartenz, Ipda Whilhelma Kurut menyampaikan kehadiran Satgas Binmas Noken Operasi Damai Cartenz di Nduga hanya ingin membantu warga masyarakat untuk mampu mengelola potensi yang ada di wilayahnya dalam rangka meningkatkan perekonomian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan taraf kehidupan warga masyarakat.
“Harapan kami, warga masyarakat asli Papua di Nduga mampu bersaing dalam rangka mengelola potensi sumber daya alam yang ada di wilayahnya maupun sumber daya manusianya untuk meningkatkan perekonomian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan taraf hidup,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua LMA Kab. Nduga John Beon mengapresiasi dan mendukung penuh langkah Polda Papua melalui Ops Damai Cartenz yang terus berupaya memberikan rasa aman dan mendorong kesejahteraan masyarakat di Tanah Papua.
“Pendekatan seperti ini (bakar batu) sangat luar biasa, melalui acara adat kiranya dapat meningkatkan silaturahmi Polri bersama masyarakat sehingga kedepannya masyarakat bisa memahami maksud dan tujuan program-program Kepolisian,” tutur Ketua LMA Kab. Nduga.
John Beon yang merupakan Ketua LMA Kab. Nduga menambahkan bahwa selain memberi pemahaman terhadap program-program Kepolisian dalam mensejahterakan, juga membuat masyarakat menjadi paham hukum dan mengarah ke hal positif sehingga terbangun situasi keamanan di Kab. Nduga.
