Laporan: ALi Hermawan
Poskota.Net
CILEGON| – Sejak muncul wabah Covid-19 di Indonesia, secara nasional Partai Golkar telah mengambil langkah cepat bekerja secara nyata membantu pemerintah mencegah penyebaran virus.
Salah Satunya Partai Golkar DPD Provinsi Banten Yang di wakili Sekertaris Partai Golkar H. Bahrul ulum S.Ag, MAP, memberikan informasi dan pemahaman Pada masyarakat Luas Khususnya kabupaten serang dengan mengadakan kegiatan Workhshop. mengusung tema Dalam Mencegah Penyebaran Covid-19, di salah satu hotel cilegon kamis 21-10-2021.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Peserta di ikuti hadiri 150 orang masyarakat kabupaten serang dengan mengikuti protokol kesehatan.
Hal yang di ungkapkan H. Bahrul Ulum, S.Ag, MAP Pada awak media menjelaskan, memutus mata rantai Covid-19 bukan hanya tugas pemerintah, bukan hanya tugas kepala daerah, bukan tugas dinas keseluruhan tetapi menjadi tugas kita semua.
“Termasuk partai politik untuk memberikan pendidikan politik pada masyarakat, bukan hanya mengurus partai tetapi masyarakat secara umum untuk bisa memberikan informasi-informasi tentang bahayanya covid-19. tentang bagaimana cara pencegahan penyebaran penularan covid-19,” dalam keteranganya Saat wawancara.
Ia mengatakan, karena kebetulan saya sebagai ketua DPRD kabupaten serang dan juga sebagai sekertaris DPD Provinsi banten maka saya juga punya kewajiban memberikan informasi pemahaman pada masyarakat secara luas tentang bahaya nya covid 19,” kata H.Bahrul ulum.
Menurutnya, “Kalau prensentase secara provinsi (kita tidak bisa memastikan berapanya,”red) tapi yang kami tahu laporan di DPP Partai Golkar partai politik yang terbesar memberikan mefalitasi proses vaksinasi adalah partai golkar melalui partai golkar yang bekerja sama dengan DPD Provinsi kabupaten kota yang ada di wilayah indonesia,” terangnya.
“Harapanya adalah masyarakat banten kini sudah tervaksin dengan immunitas masyarakat akan lebih kuat dan ketika immunitas tubuh kita kuat walaupun kita terpapar pasti hanya berstatus tidak sampai di rawat punya keluhan ini itu, kita harapkan itu bisa terisolisasikan kepada masyarakat jangan sampai masyarakat ada yang takut vaksin,” tutupnya.
Red: Jun/Erwin