Kabid Humas: Informasi Terkait Penculikan Anak di Kabupaten Sarmi Adalah Hoax — poskota.net
instagram youtube
logo

Kabid Humas: Informasi Terkait Penculikan Anak di Kabupaten Sarmi Adalah Hoax

Senin, 6 Februari 2023 - 10:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Anton

Papua///Poskota.net – Informasi terkait adanya penculikan anak yang terjadi di Kabupaten Sarmi hingga membuat kehebohan di social media terlebih pada aplikasi facebook beberapa hari ini merupakan sebuah berita bohong atau hoax.

Hal itu dikatakan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom saat dimintai keterangan di Media Center atas informasi tersebut, Senin (6/2).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kabid Humas menekankan bahwa beberapa postingan di facebook ataupun group wa yang beredar terkait peristiwa penculikan anak itu bukanlah kejadian sebenarnya.

Ia menjelaskan bahwa kedua terduga pelaku penculikan anak yakni an. Yanedi 37 dan Fitria (29) merupakan penjual Kerupuk yang akan menitipkan barang dagangannya di beberapa kios sepanjang jalan menuju Kabupaten Sarmi.

“Hal ini dapat kami pastikan setelah keduanya telah dimintai keterangan oleh Sat Reskrim Polres Sarmi sesaat mendengar informasi yang beredar tersebut,” ucapnya.

Ia menerangkan, kejadian berawal pada hari Sabtu (4/2) sekitar pukul 09.00 WIT dari kedua terduga pelaku yang hendak mengendarai sebuah motor membawa dagangannya untuk dititipkan di kios-kios di sepanjang jalan menuju Kota Sarmi.

Lanjutnya, sekitar pukul 21.00 WIT tepatnya di Kampung Wakde, motor yang dikendarai kedua terduga pelaku tersebut mogok sehingga mereka mendorongnya sembari menghubungi kenalan yang berada di Kota Sarmi untuk menjemput keduanya menggunakan mobil pick up agar dapat mengangkut motor tersebut.

“Setiba mereka di Kampung Holmafent, ada seorang (yang dikatakan sebagai korban penculikan) memberikan air mineral dan kemudian pergi. Tidak lama setelah itu, orang yang tadi hendak memberikan minuman tersebut kemudian datang kembali kepada kedua terduga dan mengatakan bahwa dirinya keracunan hingga muntah-muntah,” ungkapnya.

Masyarakat yang mendengar informasi tersebut kemudian berkumpul dan mengamankan kedua terduga pelaku beserta motor dan dagangannya kemudian seorang yang mengaku mengalami keracunan tersebut dibawa ke Puskesmas Sarmi.

Kasat Reskrim Polres Sarmi AKP Fransiskus Taborat, S.H yang menangani kasus tersebut menambahkan, personel Kepolisian yang juga mengetahui informasi tersebut kemudian mengamankan kedua terduga pelaku untuk diperiksa oleh di Mapolres Sarmi dan didapati keterangan bahwa keduanya merupakan warga Palembang yang baru beberapa bulan di Jayapura untuk bekerja sebagai Penjual Kerupuk atas tawaran seorang kenalannya.

“Kami juga telah melakukan penyelidikan terkait seorang yang dikatakan sebagai korban tersebut bukanlah seorang anak kecil melainkan seorang dewasa dan menurut keterangan medis tidak ada tanda-tanda terjadinya keracunan,” pungkas Kasat Reskrim.

Oleh karena itu, Kasat Reskrim mengatakan bahwa informasi terkait penculikan anak yang beredar tersebut bukanlah sebuah informasi yang benar adanya atau merupakan informasi bohong yang dibuat oleh oknum masyarakat untuk membuat kegaduhan.

“Informasi yang beredar bukanlah kejadian sebenarnya dan dapat kami pastikan bahwa ini hanya merupakan kesalahpahaman setelah dilakukan penyelidikan dan menjadi sebuah pemberitaan yang heboh setelah diubah peristiwa sebenarnya menjadi sebuah informasi palsu,” tegasnya.

Diakhir penyampaiannya, ia menghimbau kepada masyarakat agar lebih cerdas dalam menanggapi informasi yang beredar di masyarakat baik dari mulut ke mulut ataupun melalui media social karena hal tersebut yang dapat membuat suatu kegaduhan dan keresahan di tengah masyarakat sehingga membuat kerugian pada diri sendiri maupun orang lain.

 

Berita Terkait

Peredaran Toko Obat Jenis G di Kabupaten Tangerang Makin Marak.
Belum Miliki Fire System Yang Memadai, BPN Berharap Dapat Hibah dari Pemkot Depok
Sayap Partai Gerindra, Gema Sadhana Resmi Dideklarasikan di Banten: Perkuat Perjuangan Minoritas dan Kebangsaan
*212 Jamaah Haji Kabupaten Simalungun Tahun 2025 Tiba di Tanah Air Dalam Keadaan Sehat Walafiat*
Bentuk Kader Militan PKB Gelar Dikbar Panji Bangsa
SPMB Banten 2025 Dikeluhkan Warga, Posko PWI Tangerang Kebanjiran Aduan
Ketulusan di Balik Seragam: Polres Simalungun Hadir Menjawab Harapan Rakyat Lewat Bedah Rumah di Simalungun
Sentuhan Hati Ibu Bhayangkari Simalungun: Mendampingi Kapolres dalam Mengenang Jasa Pahlawan di TMP Nagur
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 14:46 WIB

Harapan Petani Hasil Panen Melimpah Ketika Tiba Musim Panen

Kamis, 14 Agustus 2025 - 17:50 WIB

Bupati Ciamis Jawab Pandangan Fraksi DPRD Terkait Perubahan APBD 2025

Rabu, 13 Agustus 2025 - 21:42 WIB

Rangkaian Memperingati HUT Gerakan Pramuka Kwarcab Ciamis

Rabu, 13 Agustus 2025 - 19:38 WIB

Kuliah Ke Mesir Disdik Ciamis Apresiasi Afwaja Center Berkontribusi Tingkat Internasional

Rabu, 13 Agustus 2025 - 16:55 WIB

Afwaja Center Siap Berangkatkan Mahasiswa Terbaik Kuliah Ke Mesir

Selasa, 12 Agustus 2025 - 22:12 WIB

Bazzar Murah di Kejaksaan Negeri Ciamis Daging Ayam 30 Ribu Per Kilogram

Senin, 11 Agustus 2025 - 18:39 WIB

Dinas Pariwisata Ciamis Kenalkan Reog Ke Generasi Muda

Senin, 11 Agustus 2025 - 13:26 WIB

Tim Bola Voli Putra SMPN 2 Jatinagara Ikut Tarkam Desa Mulyasari

Berita Terbaru

Berita Daerah

Meriahkan HUT RI ke 80, BPN Kota Depok Gelar Berbagai Macam Lomba

Jumat, 15 Agu 2025 - 14:56 WIB

Berita Ciamis

Harapan Petani Hasil Panen Melimpah Ketika Tiba Musim Panen

Jumat, 15 Agu 2025 - 14:46 WIB