Laporan: Anton
Papua//Poskota.net,– Pasca aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nduga di Kota Jayapura yang menuntut proses penegakan hukum kasus mutilasi di Timika, situasi aman kondusif. Aktifitas masyarakat berjalan normal tanpa ada gangguan.
Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal saat di konfirmasi, Selasa (4/10). Dia mengatakan aksi unjuk rasa itu dilakukan oleh sekitar 400 orang dari Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Kabupaten Nduga untuk menuntut agar proses hukum kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap empat warga sipil di Timika, digelar secara terbuka dan transparan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Aksi demo yang dilakukan oleh Mahasiswa Nduga ini berlangsung aman dan tertib. Jalannya penyampaian aspirasi itu mendapat pengawalan oleh aparat Kepolisian,” ujar Kombes Kamal.
Ia juga menyampaikan bahwa aksi unjuk rasa tersebut berlangsung di daerah Perumnas III Waena dan daerah Lingkaran Abepura. Sedangkan di Wilayah Kabupaten Jayapura berlangsung di daerah Pos Tujuh Sentani.
Kamal juga menyebut bahwa aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Nduga tidak menggangu aktifitas masyarakat dan aktifitas perkantoran arus lalulintas juga berjalan normal tanpa ada gangguan.
“Sekitar pukul 14.00 WIT, setelah mereka berorasi menyampaikan pendapatnya, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib. Secara keseluruhan situasi kamtibmas di Kota Jayapura dan sekitarnya aman kondusif,” pungkasnya.
