Masalah Kepulauan Natuna, Ini Dikatakan Presiden Jokowi — poskota.net
instagram youtube
logo

Masalah Kepulauan Natuna, Ini Dikatakan Presiden Jokowi

Rabu, 8 Januari 2020 - 10:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan : Erwin Silitonga

JAKARTA,poskota.net- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa wilayah Kepulauan Natuna merupakan teritorial Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kepulauan tersebut beserta perairannya secara administratif termasuk dalam Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, yang menjadi kabupaten terluar di sebelah utara. Penegasan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat bertemu dengan ratusan nelayan di Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Selat Lampa, Pelabuhan Perikanan Selat Lampa Natuna, Kabupaten Natuna, Rabu (8/1/2020/).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Di Natuna ini ada penduduknya sebanyak 81.000, juga ada bupatinya dan gubernurnya (Kepulauan Riau). Jadi jangan sampai justru kita sendiri bertanya dan meragukan. Dari dulu sampai sekarang Natuna ini adalah Indonesia,” kata Presiden.

Oleh karenanya Presiden Jokowi menegaskan, tidak ada tawar-menawar terhadap kedaulatan Indonesia terhadap wilayahnya, termasuk wilayah Kepulauan Natuna. Terkait dengan insiden masuknya kapal asing yang banyak diberitakan belakangan ini, Kepala Negara menjelaskan bahwa tidak ada kapal asing yang memasuki teritorial Indonesia.

“Tapi kita juga harus tahu apakah kapal negara asing ini masuk (laut) teritorial kita atau tidak. Enggak ada yang masuk teritorial kita. Tadi saya tanyakan ke Panglima TNI, tidak ada,” kata Presiden.

Mendampingi Presiden dalam kesempatan tersebut antara lain, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto

 

Berita Terkait

Aliansi Gabungan R2-R3 Indonesia temui Komisi II DPR.RI : Angkat segera R2-R3 menjadi ASN PPPK
Dukung Keputusan Ketua MPR RI, DPP MP Gibran Jimmy S : Gibran Adalah Wakil Presiden Sah Secara Konstitusional
GNB Banten dan Polda Banten Siap Bersinergi untuk Masyarakat Sehat dan Bebas Narkoba
STISNU Diduga Tak Kembalikan Sisa Dana PIP Mahasiswa, Pengelola Kampus Membantah
Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun Apresiasi Program Rumah Subsidi untuk Wartawan
Sambangi Markas LMP Stafsus Presiden Singgung Keabsahan Kampus UIII Depok
Noel Pelaku Teror Terhadap Jurnalis Tempo Biadab
Kisah Alif, Pelajar Yatim Piatu Jember Lari 5 KM Setiap Pagi Demi Tetap Sekolah dan Wujudkan Cita-cita Jadi TNI
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:18 WIB

Berikan Edukasi Bahaya Narkoba,Kejari Depok Kirim “Jaksa Masuk Sekolah”

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:20 WIB

*Hadiri Sosialisasi Koperasi Merah Putih, Bupati Simalungun: “Mari kita wujudkan koperasi desa yang sehat, mandiri, dan berpihak pada rakyat”*

Selasa, 6 Mei 2025 - 18:47 WIB

SMAN 1 Kota Tasikmalaya Umumkan Kelulusan Siswa Kelas Xll Tanpa Wisuda, Fokus pada Masa Depan Siswa

Minggu, 4 Mei 2025 - 14:46 WIB

Gelar Lomba Bonsai K3D Sampaikan, Kwalitas Bonsai Indonesia di Akui Dunia

Sabtu, 3 Mei 2025 - 18:45 WIB

*753 Peserta Ikuti MTQN Ke 51 Tingkat Kabupaten Simalungun*

Jumat, 2 Mei 2025 - 17:25 WIB

Tindak Lanjuti Keluhan Ortusis Komisi D Sidak ke SD Bunda Maria

Jumat, 2 Mei 2025 - 14:16 WIB

Dalam Rangka Paskah Pewarna Banten Tanam 150 Pohon di Tanam Gadjah Cikokol

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:46 WIB

Juni Saragih,SE Nyatakan Sikap Melalui Konfrensi PERS DPD KNPI Simalungun “Kepemimpinan KNPI Simalungun Masih Sah Hingga Bulan April 2026”

Berita Terbaru