Depok,poskota.net
Buntut penyegelan TPA Cipayung oleh Kementrian lingkungan Hidup di tanggapi oleh Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menurut Babai Suhaimi yang juga anggota DPRD Kota Depok bahwa penyegelan tesebut sebagai bentuk peringatan dan perintah dari kementrian lingkungan hidup agar sistem pembuangan sampah yang selama ini di lakukan oleh pemerintah terdahulu dapat di rubah dengan menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.
“Jadi surat atau peringatan dari kementerian lingkungan hidup ini di maksudkan agar pemerintahan yang baru khususnya pak wali Supian suri agar beralih dalam sistem pengelolaan sampah yaitu dengan menggunakan teknologi atau cara yang lain tidak dengan cara open dumping,” jelasnya,kamis (10/04/2025)
Menurut dirinya bahwa himbauan dari Kementrian Lingkungan Hidup agar Pemerintah Kota Depok dapat segera beralih menggunakan teknologi harus cepat di respon.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hari ini kita ada dua Raperda yang berkaitan denga persoalan penangan sampah yaitu perda pengelolaan sampah dan perda lingkungan hidup dan di harapkan dua perda ini dapat di jadikan payung hukum bagi pemerintah kota untuk menyikapi adanya peringatan dari kementrian lingkungan hidup,” katanya.
Di katakan bahwa untuk menuntaskan masalah sampah di butuhkan goodwill dari pemerintah untuk itu pihak nya menyarakan agar teknologi yang ada dapat segera di terapkan agar permasalahan sampah dapat segera di selesaikan.
“Sesungguhnya banyak teknologi yang dapat di gunakan baik itu teknologi dari lokal para ahli negara kita maupun dari berbagai negara lain sekarang pertanyaan kenapa tidak pernah terjadi itu karena masalah goodwill dari walikota terdahulu yang tidak pernah ada keragu-raguan, padahal kalau dulu di lakukan sudah selesai kok,” jelasnya.
“Karena dalam beberapa tahun yang lalu di zaman pak Idris selalu di lakukan pembahasan lahan bahkan banyak lahan yang tidak di manfaatkan dengan baik dan ada beberapa pembangunan yang memang tidak di laksanakan seperti bufer zone ,” jelasnya.
Bahkan dirinya sempat menyarakan untuk dapat menggunakan teknologi yang memang tidak menimbulkan bahaya bagi lingkungan sekitar.
“Banyak teknologi yang dapat di manfaatkan yang tidak menghasilkan emisi zat buang yang berbahaya dan mengkombinasi antara masyarakat sekitar dengan pemerintah itu sendiri seperti di daerah banyuwangi selain teknologi masyarakat sekitar juga membudidayakan magot sampai dengan pemanfaatan dari hasil pengelolaan sampah dapat di jadikan con blok sebenarnya banyak sekali lagi semua tergantung good will dari walikota,” paparnya.
Tidak hanya itu pihaknya juga mengapresiasi kinerja dan gerak cepat dari walikota saat ini dimana terbukti sudah dua kali pak Supian suri meninjau secara langsung TPA Cipayung yang kedapatan di segel oleh kementrian lingkungan hidup.
“Jadi masalah sampah adalah salah satu program dari janji politik walikota dan menjadi icon pada saat kampanye dulu selain pelebaran jalan,” tandasnya (Yopi)
