Laporan: ALi Hermawan
CILEGON, Poskota.net – PangdamIII/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto S.E.,M.Si bersama Forkampinda meninjau lokasi Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112 Kodim 0623/Cilegon di Kelurahan Mekarsari Kecamatan pulo merak, Senin (20/09/2021).
Usai meninjau pelaksanaan TMMD ke-112 pangdam III/Siliwangi yang di dampingi oleh Danrem064/MY, Kolonel Inf Muhamad Tohir (Asintel Kasdam III/SLW) Kolonel Czi Rudy Wahjudiono, S.E. (Aslog Kasdam III/SLW) Kolonel Inf Puguh Suwito, S.I.P. (Aster Kasdam III/SLW)Kolonel Ckm Dr. Khairul Syah M.A.R.S (Kakesdam III/SLW) Kolonel Cpm Donald Siagian (Dan Pomdam III/SLW) Kolonel Inf Arie Tri hedhianto (Kapendam III/SLW) Letkol inf Robil Saifuloh (Danden Intel Dam III/SLW)
meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi, Ditempat ini. Vaksin yang di berikan 1.000 dosis vaksin dan 1000 paket sembako.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto menyampaikan, “Jajaran kodam III/ Siliwangi dalam hal ini kodim cilegon melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat yang ada di wilayah mekar sari, selain vaksinasi kebetulan kita sedang melaksanakan TMMD yaitu membuat jalan sejauh 2,7 KM dengan pelebaran 8 M sehingga dua mobil bisa papasan,” katanya.
Selain itu juga kita memberikan paket sembako kepada masyarakat yang ada di wilayah mekar sari,
Selanjutnya kata pangdam, “Kita membangun rutilahu di belakang, kita ada masjid ini di bangun tahun 1930 kita ganti atapnya juga kusenya,” terangnya.
Menurut pangdam, Tadi di bawah ada rumah dari kayu yang mau rubuh kita bangun dari nol, semua dananya dari pemda dan industri yang ada di kawasan cilegon.
- “Saya liat Antusias masyarakat sangat tinggi untuk di vaksin mereka sudah mulai keinginan untuk di vaksin karena klo kita lihat sekarang kemana mana harus pakai aplikasi mau pergi ke mall mau ga mau harus di vaksin,” ujarnya.
Kita ini sekarang untuk herd immunity, di wilayah Jabar dan Banten itu banyak daerah yang terisolir, jadi kita harus banyak inovatif. Kalau tidak bisa menggunakan roda 4 kita pakai roda 3 ataupun kita pakai motor masuk ke wilayah door to door untuk vaksin.
- “Kalau wilayah bisa pakai roda 4 ya lebih mudah, tapi masalahnya kalau yang jangkauannya jauh dari Kota kita pakai motor. Kita tadi sudah lounching untuk vaksinasi dan pemberian sembako pakai motor sehingga bisa masuk ke wilayah-wilayah yang terpencil, terluar dan terisolir,” tutupnya.
Menambahkan Kodim 0623/Cilegon letkol Inf.ageng wahyu romadhon dengan nada yang sama, menurutnya, “Setelah pembukaan jalan pada saat tahun depan tahun berikutnya pemkot meng anggarkan untuk di laksanakan pengaspalan sehingga ini bisa memudahkan transprotasi masyarakat yang terisolir,” kata Dandim.
Lebih lanjutnya, Untuk masjid 1930 awalnya masyarakat tidak berkenan namun setelah kita kasih penjelasan bahwa masjid sudah harus di rehab dikarenakan akan lebih nyaman untuk beribadah.
- “Dengan tidak meninggalkan esensi esensi dari pada tradisi atau pun adat peninggalan dari para luluhur sehingga tetap bisa langsung ibadah namun dengan nyaman dan Husu sendirian, yang kita pertahankan kuba atasa kita rehap dan perbaiki,” jelasnya.
Red: Jun/Erwin