Laporan: Anton
Jayapura//Poskota.net – Irwasda Polda Papua Kombes Pol. Alfred Papare, S.I.K mempimpin langsung pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Cartenz 2023 yang bertempat di lapangan Mako Brimob Kotaraja, Selasa (7/2).
Operasi Keselamatan yang mengangkat tema ‘Keselamatan Berlalulintas Yang Pertama dan Utama’ tersebut turut dihadiri Kepala jasa Raharja jabang papua Mulkan, SE., M.Si, AAA-K, Kadis Perhubungan Kota Jayapura, Justin sitorus S.H,.M.si serta para Pejabat Utama Polda Papua.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam amanatnya, Irwasda Polda Papua memaparkan kepada personel beberapa data perbandingan sejak 2021 dan 2022 terkait jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang dan teguran hingga angka kecelakaan lalu lintas serta kerugian meteril yang dialami di wilayah hukum Polda Papua.
“Kita menyadari bahwa dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas yang begitu kompleks itu tidak mudah dan tidak bisa pihak Kepolisian atau lalu lintas sendiri yang menangani. Adapun tujuan Operasi Keselamatan Cartenz 2023 adalah mengangkat disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, menurun angka fatalitas korban laka dan pelanggaran lalu lintas,” ucap Irwasda.
Maka itu dirinya berharap kepada personel yang terlibat dalam Operasi Keselamatan Cartenz 2023 harus dapat memberikan bimbingan penyuluhan kepada masyarakat tentang tertib berlalu lintas berupa sosialisasi, penyuluhan melalui pemasangan spanduk, banner, baliho, penyebaran leaflet dan pembagian sticker serta melalui media cetak, elektronik dan medsos.
“Adapun beberapa target dalam Operasi Keselamatan Cartenz 2023 kali ini yakni meliputi pengendara roda dua, pengemudi mobil, pejalan kaki, tukang ojek, jambret atau begal. Serta surat-surat kendaraan bermotor yaitu SIM, STNK, TNKB, helm standar SNI, kelengkapan kendaraan bermotor, pengguna knalpot racing, kendaraan umum, kendaraan bak terbuka dan lain-lain,” tambahnya.
Kegiatan Operasi Keselamatan Cartenz ini juga meliputi para pelanggar rambu-rambu lalu lintas, larangan parkir, tidak menggunakan sabuk keselamatan, menerobos traffic light, menggunakan handphone saat berkendara, mengendarai atau mengemudi setelah mengkonsumsi Miras dan lain-lain.
“Pada pelaksanaan Operasi Keselamatan Cartenz tahun 2023 kali ini, diprioritaskan pada kegiatan Dikmas Lantas yang mampu mewujudkan rasa tertib berlalu lintas secara permanen dan mampu menciptakan situasi Kamseltibcarlantas yang aman tertib maupun lancar serta mampu menekan terjadinya pelanggaran lalu lintas sekaligus Laka Lantas,” tuturnya.
Oleh sebab itu pelaksanaan Operasi Keselamatan Cartenz tahun 2023 diharapkan akan dapat mendorong tercapainya sasaran operasi yang meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata. Sebelum pada saat dan pasca Operasi Keselamatan Cartenz 2023 yang dapat menghambat dan mengganggu Kamseltibcarlantas serta menciptakan Kamseltibcarlantas jelang pelaksanaan Idul Fitri 1444 masehi tahun 2023.