JAKARTA,poskota.net —- Rencana pertemuan antara Prabowo dan Megawati akan membuka episode baru dalam perpolitikan Indonesia.
Padahal sebenarnya selama ini mereka terus saling komunikasi. Makanya setiap gejolak sebelum dan paska pilpres bisa diredam. Megawati sangat paham sifat Prabwo. Karena mereka pernah berpasangan dalam Pilpres 2009. Sejak itu walau PDIP dan Gerindra berseberangan namun hubungan personal tetap baik.
Kemenangan Prabowo pada pilpres 2024 adalah wajar. Karena dulu pada Pilpres 2019, selisih suara Jokowi dan Prabowo hanya 11%. Artinya potensi Prabowo menang itu sangat besar. Dia sudah punya elektabilitas solid sebesar 45,5% Sisanya berkat dukungan Koalisi partai yang mendukungnya, tentu berkat ada Jokowi dibelakangnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun tidak bisa menghilangkan fakta, bahwa peran dukungan itu hanya 12,5%, Artinya tidak significant untuk jadikan Prabowo sebagai boneka
Tanggal 20 oktober nanti Prabowo akan dilantik. Jokowi end. Dia akan jadi presiden berkuasa berdasarkan system presidential. Prabowo akan lead dalam arti sesun
(Erwin Silitonga,S.Sos)