*Tanggapi Laporan Warga Soal Irigasi Longsor di Kecamatan Huta Bayu Raja, Bupati Simalungun Tinjau Lokasi* — poskota.net
instagram youtube
logo

*Tanggapi Laporan Warga Soal Irigasi Longsor di Kecamatan Huta Bayu Raja, Bupati Simalungun Tinjau Lokasi*

Selasa, 29 Juli 2025 - 20:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Simalungun PosKota Net

Menanggapi laporan warga soal saluran irigasi longsor di Kecamatan Huta Bayuraja,Simalungun, Sumut, Bupati Simalungun, Dr H Anton Achmad Saragih bersama sejumlah perangkat daerah terkait bergerak cepat meninjau lokasi saluran irigasi yang dimaksud warga tersebut, Selasa (29/7/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

Tiba di Kecamatan Huta Bayuraja, Bupati disambut oleh Camat Huta Bayuraja, Ferry Risdoni Sinaga bersama sejumlah warga dan langsung menuju irigasi yang longsor.

 

“Pak Anton, tolonglah agar segera diperbaiki. Ini sangat krusial karena langsung berdampak pada lahan kami. Kalau tidak segera ditangani, kami bisa gagal panen,” kata boru Saragih, warga Dusun Bantongguruan II, Kelurahan Huta Bayu, Kecamatan Huta Bayu Raja, menyampaikan keluhannya kepada Bupati Simalungun.

 

Pernyataan warga tersebut menjadi cerminan keresahan masyarakat yang menggantungkan hidup dari hasil pertanian.

 

Irigasi yang longsor ini diketahui berada di Dusun Bah Tongguruan II dan berfungsi vital sebagai saluran utama yang mengairi lahan pertanian milik warga di tiga nagori, yaitu kelurahan Huta Bayu, Nagori Silakkidir dan Nagori Maligas, dengan total luas lahan pertanian mencapai kurang lebih 750 hektare.

 

Disela peninjauan itu, Bupati Simalungun menyatakan keprihatinannya atas kondisi saluran irigasi yang rusak akibat longsor. Menurutnya, kerusakan tersebut berpotensi besar mengganggu produktivitas pertanian masyarakat, khususnya para petani padi.

 

“Saya prihatin melihat kondisi ini. Lahan-lahan pertanian warga yang biasanya hijau dan subur kini terancam tidak bisa ditanami. Karena itu, saya minta agar seluruh jajaran terkait segera melakukan tindakan penanganan darurat,” tegas Bupati.

 

Saat itu juga, Bupati langsung menginstruksikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Kabupaten Simalungun, Resman Saragih dan dinas teknis lainnya seperti Dinas PUPR dan Dinas Pertanian untuk berkoordinasi dan bergerak cepat dalam melakukan pemetaan kerusakan, serta menyusun rencana pengerjaan perbaikan irigasi.

 

Langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menjamin keberlangsungan hidup para petani dan mendukung ketahanan pangan daerah.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa irigasi ini bukan hanya berdampak pada satu kelurahan atau nagori saja, melainkan menjadi urat nadi pertanian bagi dua nagori sekaligus yang juga menjadi penopang lumbung pangan Kabupaten Simalungun.

 

Untuk itu, percepatan perbaikan infrastruktur pertanian menjadi perhatian serius pemerintah daerah. “Kami meminta masyarakat untuk tetap bersabar dan menjaga semangat gotong royong. Jangan dulu mengalihkan fungsi lahan, karena pemerintah akan hadir dan bertindak cepat. Kami menargetkan dalam waktu dua hingga tiga bulan ke depan, saluran irigasi ini dapat berfungsi kembali dan mendukung musim tanam berikutnya,”ujar Bupati.

 

Dalam kesempatan itu, Bupati Simalungun tidak hanya meninjau, tetapi juga berdialog langsung dengan warga yang terdampak. Ia mendengarkan satu per satu aspirasi dan harapan masyarakat, mulai dari kebutuhan jangka pendek seperti akses air alternatif, hingga jaminan keberlanjutan pertanian dalam jangka panjang.

 

Pemerintah Kabupaten Simalungun memastikan bahwa proses penanganan akan dilakukan secara terukur dan transparan. Selain perbaikan teknis saluran irigasi, pemerintah juga mempertimbangkan langkah mitigasi risiko di masa mendatang agar kejadian serupa tidak terulang kembali, seperti penguatan struktur tanggul dan perbaikan tata kelola air.

 

Kunjungan ini menjadi bukti nyata komitmen Bupati Anton Saragih dan seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Simalungun dalam menjawab langsung persoalan masyarakat. Pemkab Simalungun tetap menempatkan keselamatan, kenyamanan, dan keberlanjutan penghidupan masyarakat sebagai prioritas utama.(*)

Berita Terkait

*Bupati Simalungun Kukuhkan Ny Darmawati Anton Achmad Saragih Sebagai Bunda PAUD*
*Berkunjung Ke Nagori Pamatang Gajing, Bupati Simalungun Terima Permohonan Pangulu*
*Bupati Simalungun Tegaskan, Pemkab Simalungun Berkomitmen Kuat Untuk Geopark Kaldera Toba*
*Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Darmawati Anton Achmad Saragih: “PKK merupakan bagian dari pembangunan masyarakat”*
*DPRD Simalungun Setujui Ranperda RPJMD Tahun 2025-2029*
*Semangat Baru Membangun Desa Digaungkan di Kabupaten Simalungun*
Dukungan Bupati Kepada Polres Simalungun Dalam Membangun Zona Integritas Demi Masa Depan yang Lebih Bersih
*Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih Dikukuhkan Mendagri sebagai Unsur Pimpinan Apkasi Periode 2025–2030*
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:55 WIB

Sebanyak 49 Penyandang Disabilitas Ciamis Terima Bantuan Kemensos RI

Selasa, 29 Juli 2025 - 09:48 WIB

Melepas 953 Mahasiswa Unigal Bupati Ciamis Jaga Nama Baik Organisasi

Senin, 28 Juli 2025 - 16:58 WIB

Dinas KUKMP Berusaha Bantu Perusahaan Tembakau Kecil Bisa Legal

Sabtu, 26 Juli 2025 - 07:09 WIB

Kadis Ketenagakerjaan Ciamis Wedding Festival Tingkatkan Perekonomian

Jumat, 25 Juli 2025 - 16:30 WIB

Kemenag Ciamis Berikan Pemahaman BRUS Ke Pelajar SMK Nurul Huda

Kamis, 24 Juli 2025 - 14:50 WIB

Hj Ika Rahmatika Anggota DPRD Propinsi Reses di Sukaraja Sindangkasih

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:03 WIB

Kepala Wilayah Dusun Cibulakan Desa Sirnajaya Rajadesa Ade Apip Saepudin Dilantik

Kamis, 24 Juli 2025 - 00:10 WIB

Ahmad Himawan Ketua PPDI Ciamis Desa Banyak Masalah PPDI Jadi Sorotan

Berita Terbaru

Berita Simalungun sekitarnya

*Bupati Simalungun Kukuhkan Ny Darmawati Anton Achmad Saragih Sebagai Bunda PAUD*

Selasa, 29 Jul 2025 - 20:09 WIB