TANGERANG,poskota.net — Warga di kawasan Tanah Gocap, Jalan Perguruan Budhi, Karawaci, Kota Tangerang, digemparkan oleh penemuan mayat bayi yang tergeletak di pinggir jalan pada Jumat sore, sekitar pukul 16.00 WIB.
Mayat bayi malang tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung bernama Nadil yang sedang mencari barang bekas di sekitar lokasi kejadian. Menurut keterangan Nadil, ia melihat sosok mencurigakan yang awalnya dikira lutut bayi. Saat didekati, ternyata benar bahwa itu adalah tubuh seorang bayi yang sudah tidak bernyawa.
“Saya lagi cari rongsokan, tiba-tiba lihat kayak lutut bayi di pinggir jalan. Pas saya dekati, ternyata benar bayi. Saya nggak berani pegang, langsung bilang ke anak muda yang lagi benerin motor di dekat situ, ‘Eh, ada bayi noh,’” ujar Nadil saat dimintai keterangan, Jumat 13 Juni 2025.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Nadil menambahkan bahwa bayi tersebut tampak sudah meninggal dunia, dengan kondisi tubuh membiru dan dikerumuni semut. Ia mengaku tidak menyentuh mayat tersebut dan langsung melaporkan penemuan itu kepada warga sekitar, yang kemudian diteruskan ke Ketua RT dan RW setempat.
Ketua RW 03, Sachrono, membenarkan adanya laporan tersebut. Ia segera menuju lokasi setelah menerima informasi dari warga.
“Saya baru selesai salat Asar ketika ada laporan dari warga soal penemuan mayat bayi. Saat saya tiba di lokasi, posisi bayi masih seperti semula, belum ada yang berani menyentuh. Kondisinya sudah meninggal dunia, dan masih terdapat tali pusar serta bekas ketuban. Diduga bayi baru saja dilahirkan,” jelas Sachrono.
Mayat bayi tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus kain menyerupai handuk, tanpa pakaian atau perlengkapan lainnya. Lokasi kejadian terbilang sepi, hanya ada beberapa orang di sekitar yang melihat dan melaporkan penemuan itu.
Pihak kepolisian sudah berada di lokasi untuk melakukan olah TKP dan membawa jenazah ke rumah sakit guna keperluan visum. Hingga saat ini, belum diketahui siapa orang tua atau pelaku yang diduga membuang bayi tersebut.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kasus pembuangan bayi di wilayah perkotaan. Warga berharap pihak berwenang dapat segera mengungkap pelaku dan motif di balik tindakan tidak manusiawi ini.