Laporan: anton|
Papua, Poskota.Net – TNI Angkatan Laut khususnya Korps Marinir berduka. 2 prajurit terbaiknya gugur saat mengamankan wilayah keamanan negara di Kampung Dikeare Bawah, Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu (26/03).
Lettu Marinir (Anm) Muhammad Ikbal, S. Tr.(Han) dan Praka Marinir (Anm) Wilson Anderson Here yang tergabung dalam Satgas Muara Perairan (Mupe) Marinir menjadi korban kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KSB) Kelompok Egianus Kogoya yang selalu meneror masyarakat dan aparat keamanan dalam menjaga keutuhan wilayah NKRI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Feryanto P. Marpaung beserta seluruh prajurit dan pns Mako Lantamal X Jayapura turut menyampaikan rasa belasungkawa atas kepergian kedua prajurit terbaik bangsa tersebut. (03/28)
Atas kejadian tersebut, dalam telegramnya Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) menginstruksikan kepada seluruh jajaran TNI Angkatan Laut untuk melaksanakan Sholat Ghoib dan Doa Bersama disatuannya masing-masing.
Disamping itu, Kasal juga mengintruksikan kepada jajarannya untuk melaksanakan pengibaran bendera setengah tiang selama tiga hari berturut-turut dimulai pada hari ini sebagai bentuk penghormatan kepada para prajurit yang gugur tersebut.
Bertempat di Masjid Al-Mahdi Mako Lantamal X Jayapura, Wakil Komandan Lantamal X Kolonel Laut (P) Nanang Hariono beserta seluruh prajurit dan pns Lantamal X Jayapura menggelar Sholat Ghoib dan Doa Bersama yang dipimpin oleh Imam Masjid Bapak Ustadz Burhanuddin.
Sementara itu, diwaktu yang sama bertempat di Gereja Bahtera Hayat Mako Lantamal X, prajurit dan pns Mako Lantamal X yang beragama Nasrani menggelar kegiatan Doa Bersama yang dipimpin oleh Kapten Marinir Rumbiak.
