Laporan : Julham Harahap
BEKASI,poskota.net- Kapolres Metro Bekasi, Kombes.Pol Hendra Gunawan S.I.K., M.Si telah mengadakan Coffee Morning dengan Awak Media di Gedung Promoter Mapolres Kabupaten Bekasi, agar dapat menjaga hubungan harmonisasi antara Polisi dengan para Insan Pers yang bertugas di wilayah Hukum Mapolres Metro Bekasi.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes. Pol Hendra Gunawan mengatakan, bahwa pihaknya ingin menciptakan hubungan Harmonisasi, Sinergitas dan Bekerjasama yang lebih erat dengan Wartawan, karena menurutnya hubungan kerja ke Polisian sangat berkaitan dengan kerja Media.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sehingga ke duanya mendapatkan manfaat lebih dalam menyajikan informasi kepada Masyarakat,” ujar Kapolres.
“Sifat simbiosis mutualis yang perlu kita tingkatkan, sebab berbagai kegiatan (kinerja) Polisi sebagai Penegak Hukum harus dapat diketahui oleh Masyarakat, sehingga Masyarakat mendapat informasi-informasi yang nyata dan benar di sajikan dalam suatu berita,” kata Hendra.
Menurut Kapolres Metro Bekasi, Kombes.Pol. Hendra Gunawan, bahwa informasi yang di beritakan oleh wartawan sangat dibutuhkan Masyarakat luas, maka dengan Coffee Morning yang Kami lakukan dengan Insan Pers / Media diharapkan dapat meningkatkan hubungan yang lebih Sinergi dan lebih erat,” papar Kapolres.
“Selain kegiatan tersebut, Kami telah membentuk Tim Cyber Media untuk memenuhi kebutuhan informasi para awak media, sehingga berbagai informasi kegiatan yang berkaitan dengan kinerja ke Polisian dapat tersaji secara berkala dan bermanfaat bagi Masyarakat.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes.Pol. Hendra Gunawan mengharapkan, agar kegiatan-kegiatan dan tindakan-tidakan ke Polisian dan kebijakan yang Kami lakukan perlu diinformasikan kepada Masyarakat melalui pemberitaan oleh Wartawan, sehingga dapat Kami permudah, agar informasi tersebut cepat diterima oleh Masyarakat dan dapat bermanfaat,” ungkap Hendra.
Hendra Gunawan menegaskan, bahwa Tim Media Cyber dapat memberikan informasi yang bermanfaat, karena nantinya informasi tersebut dapat dikreasikan dengan narasi-narasi yang konsumtif baik dan bermanfaat sehingga bisa menjadi ilmu,” tegas Hendra.
“Kita ingin Informasi atau narasi yang kita bentuk dan kita bangun, tidak membuat gaduh dan juga tidak memecah belah dan tidak itoleransi.
