Laporan : Anton
Jayapura – Wakapolda Papua Brigjen Pol Dr. Eko Rudi Sudarto, S.I.K, M.Si memimpin kegiatan Pakta Integritas Penerimaan Taruna Taruni Akpol dan Bintara Polri T.A 2022 yang bertempat di Aula Rupatama Mapolda Papua, Kamis (14/04).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Perwakilan Komnas HAM Papua Frits Ramandey, PJU Polda Papua, Kabagbinkar Biro SDM Polda Papua AKBP Tober Serait, S.H. dan Perwakilan Casis Taruna Taruni Akpol dan Casis Bintara Polri T.A 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada kesempatannya Wakapolda Papua menyampaikan penandatanganan Pakta Integritas ini bertujuan untuk memperkuat komitmen bersama dalam pelaksanaan proses penerimaan terpadu T.A. 2022 yang menjunjung tinggi prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis serta Clean And Clear sehingga diharapkan proses seleksi penerimaan anggota Polri semakin berkualitas dalam rangka mewujudkan Polri yang Profesional, Modern dan Terpercaya.
“Adapun peserta seleksi penerimaan anggota Polri Polda Papua T.A 2022 yang sudah terverifikasi online sampai dengan saat ini yaitu taruna Akpol sebanyak 141 orang dengan perincian pria sebanyak 116 orang peserta dan wanita sebanyak 25 orang peserta, sedangkan bintara Polri sebanyak 5.717 orang dengan perincian pria sebanyak 4.359 orang peserta dan wanita sebanyak 1.358 orang peserta,” ucap Wakapolda Papua.
Lanjut Wakapolda semua tahapan seleksi harus dilakukan secara terbuka, dimana seluruh peserta seleksi bisa melihat sendiri hasil seleksi disetiap tahapannya. Mulai dari proses pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan psikologi, uji jasmani, uji akademik, penelusuran mental kepribadian hingga proses kelulusan.
“Tahapan tersebut dimulai dari tanggal 12 april 2022 dan akan berlangsung sampai dengan bulan juni 2022. Saya berharap seluruh panitia dan pengawas serta para peserta seleksi dapat berperan aktif dalam mengawasi setiap tahapan seleksi, sehingga akan terjaring calon–calon anggota Polri yang berkualitas,” ujar Brigjen Eko.
Wakapolda menambahkan ada beberapa penekanan yang perlu saya sampaikan, yaitu pertama kepada para panitia dan peserta agar selalu mengikuti protokol kesehatan Covid–19, kedua kepada para peserta agar laksanakan proses seleksi ini dengan serius.
“Saya harap para peserta seleksi dapat hadir tepat waktu dalam setiap tahapan pelaksanaan seleksi sebagai wujud keseriusan dan tanggung jawab kalian, ketiga kepada para peserta seleksi, agar percaya diri dengan kemampuan diri sendiri. Hindari tindakan atau perbuatan curang yang dapat menciderai proses seleksi. Jangan ada yang meminta sponsorship kepada pihak manapun,” jelas Wakapolda Papua.
Diakhir sambutan Wakapolda menekankan kepada pengawas saya harap bisa mengawasi panitia sesuai dengan prinsip yang ada.
