Gerombolan OTK Memanaskan Wilayah Kandangan — poskota.net
instagram youtube
logo

Gerombolan OTK Memanaskan Wilayah Kandangan

Rabu, 13 Juli 2022 - 22:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Sahroni

Banyuwangi, Poskota.net – Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, memanas. Kondisi tersebut, diduga disebabkan oleh persekusi Gerombolan Orang Tak Dikenal (OTK) yang menyerbu wilayah setempat, Rabu (13/7/2022).

Kepala Desa (Kades) Kandangan, Riyono menyampaikan, aksi penyerbuan dan dugaan persekusi menimpa warganya sejak hari Selasa kemarin (12/7/2022). Massa OTK yang melakukan tindakan menjurus kearah pidana tersebut dsinyalir berasal dari desa tetangga. Yakni dari Dusun Pancer dan Silirbaru, wilayah Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sudah 2 hari ini mereka menyerbu ke desa kami,” kata Riyono.

Hari ini, lanjutnya, gerombolan OTK mendatangi rumah Kepala Dusun Sumberbopong, Wartanto. Selain melakukan aksi arogan massa yang terdiri dari laki-laki dan perempuan juga mengeluarkan kata-kata kotor. Sebagian juga nyelonong masuk kedalam rumah melakukan penggeledahan.

Penyerbuan dan dugaan dilakukan saat Kadus Wartanto, sedang tak ada dirumah. Tak pelak, perbuatan tak terpuji yang dilakukan gerombolan OTK ini membuat shock dan ketakutan. Bahkan sampai ada yang menangis histeris.

Informasi dilapangan, penyerbuan dan dugaan persekusi ini bermula dari adanya gerakan pro investasi yang dilakukan oleh masyarakat Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran. Sebagai warga yang baik, mereka memang memberikan dukungan penuh terhadap investasi PT Merdeka Copper Gold Tbk diwilayahnya.

“Sebenarnya itu kan hak masyarakat kami dan sudah menjadi kewajiban warga negara untuk mendukung program investasi pemerintah,” cetus Riyono.

Ada kejanggalan dalam insiden yang terjadi di Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, ini. Yakni keleluasaan gerombolan OTK untuk melakukan penyerbuan dan dugaan persekusi. Mereka seakan tak tersentuh aturan dan kebal hukum.

Bahkan penyerbuan dan dugaan persekusi bisa dilakukan selama 2 hari berturut-turut. Diprediksi, jika aksi serupa terus terjadi, sangat potensi memicu bentrok fisik hingga jatuh korban.

Berita Terkait

Pura-Pura Buta Apa Tidak Tahu Aparat Bebaskan Operasi Gudang Solar ilegal di Pulo Gadung
Wartawan Korban Kriminalisasi Minta Brigadir Fhilip Hendrikus Pasaribu Diberikan Sanksi Berat
Polres Jayawijaya Tangani Kasus Tabrak Lari di Jalan JB Wenas Wamena
Polisi: Pembunuhan di Ciracas Dilakukan Pacar Istri Korban
Cegah Gangguan Kamtibmas, Polres Jayawijaya Razia Alat Tajam Masuk Kota Wamena
Polres Mappi Amankan Tiga dari Sepuluh Orang Pelaku Penyerangan Anggota Saat Respon TKP Penganiayaan
Sat Resnarkoba Polres Jayawijaya Amankan 2 Pelaku Pembuat Miras Lokal
Lakukan Razia Kendaraan, Polres Keerom Polda Papua Sita Puluhan Botol Miras
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:06 WIB

Dompet Melayang Saat Berdesakan Hampiri KDM di Halaman DPRD Ciamis

Kamis, 12 Juni 2025 - 12:51 WIB

Salah Seorang Kader Dari PAN, Hendra S. Marcusi Menuding Panitia Hari Jadi Ciamis ke 383 Teledor

Rabu, 11 Juni 2025 - 19:00 WIB

Penghargaan 47 Motor Desa Tercepat Lunas Pajak ,Ini Kata Kaban Ciamis

Rabu, 11 Juni 2025 - 10:36 WIB

Bupati curhat soal kecilnya hasil PAD

Selasa, 10 Juni 2025 - 22:51 WIB

Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Ciamis ke 363

Senin, 9 Juni 2025 - 12:43 WIB

Aleh Pengusaha Mandiri Jaya Bikin Pelet Alternatif Pakan Ikan

Sabtu, 7 Juni 2025 - 19:03 WIB

Kampung Toleransi Susuru Mendapat Bantuan Sapi Kurban Dari Presiden Prabowo .

Jumat, 6 Juni 2025 - 15:04 WIB

Qurban sebagai Jalan Menuju Taqwa: Pesan Spiritual dari Bupati Herdiat untuk Warga Ciamis

Berita Terbaru

Berita Pemkot Tangsel

Kasat Binmas Polres Tangsel Bersama Kapolsek Curug Berikan 50 Paket Sembako

Jumat, 13 Jun 2025 - 17:04 WIB

Olahraga

Duet Baru di Tur Asia: Fajar Alfian & Muhammad Shohibul Fikri

Jumat, 13 Jun 2025 - 13:46 WIB