Tentang Penyekapan, Kadis Pendidikan Simalungun Gugup di Cecer Pertanyaan Pertanyaan Oleh Komisi IV — poskota.net
instagram youtube
logo

Tentang Penyekapan, Kadis Pendidikan Simalungun Gugup di Cecer Pertanyaan Pertanyaan Oleh Komisi IV

Rabu, 25 Mei 2022 - 16:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan, Robinsar Silaban

Simalungun,Post Kota.Net – Zocson silalahi kepala dinas (Kadis) Pendidikan kabupaten simalungun terlihat gugup ketika di cecer pertanyaan oleh komisi IV dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penyebab informasi penyekatan kepadanya yang dilakukan oknum rekanan. Rabu (25/5/22)

DPRD komisi IV secara berganti memberikan pertanyaan mulai dari pengadaan baju batik sekolah yang di jual kepada siswa  SMP seharga 120 ribu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Andre sinaga ketua komisi fraksi Demokrat mengatakan kualiatas bahan baju batik yang dijual kepada siswa itu dari bahannya  adalah kualitas rendah sehingga tidak sesuai dengan harga jualnya.

“kualitas bahan itu bagaikan kain lap” siapa pemasoknya?
Ini sangat memberatkan beban orang tua siswa, tegas Andre

Andre juga mengatakan bahwa penyaluran baju batik kesekolah bagaikan interpensi terhadap kepala sekolah.

“Saya mengunjungi beberapa sekolah, dan  kepala sekolah mengatakan tidak berani untuk menolak karena takut dipindahkan” papar Andre kepada Zocson

Selain itu Andre sinaga juga meminta kepada Zocson untuk menjelaskan apa penyebab sehingga dia (Zocson) bisa sampai sampainyan di sandera.

Mendengar pertanyaan yang dilakukan oleh Andre Sinaga Zocson mengatakan kalau tentang penjualan baju batik kepada siswa awalnya  tidak di ketahuinya, dan seiring dengan waktu dia mengetahui bahwa pemasok batik tersebut atas nama Bram sumbayak, Namun zocson juga mengatakan belum pernah mengenalnya karena belum pernah bertemu.

Begitu dengan informasi penyanderaan, Zocson membantah kalau dirinya bersama bawahannya di sandera.

Dalam bantahan yang dilakukan Zocson bahwa dirinya tidak disandera, Anggota RDP menekankan kalau informasi penyanderaan itu tidak benar mengapa sampai pihak Denpom meminta rekaman CCTV dari pihak hotel tempat pertemuan mereka. Zokson pun tidak bisa memberikan jawaban diduga akibat sudah terlalu tertekan dan melemparkan pertanyaan tersebut agar dijawab oleh Lusman siagian selaku Kabid SMP dan parsaulian sebagai sekretaris.

Mendapatkan perintah dari Zocson selaku Kadis untuk menjelaskan, Lusman Siagian mengatan kalau awalnya pemicu keributan adalah sewaktu dirinya masih menjabat PPK ada  pemesanan paket yang sudah di menangkan oleh PT SDS dari jakarta, namun seiring waktu Lusman di gantikan dari penjabat PPK pesanan paket jadi berubah digantikan kepada yang lain, dan untuk pelaku yang menggantikan tersebut Lusman mengatakan bukan dirinya yang mengganti. Dan dia tidak mengetahuinya.

Namun ketika di tanya bahwa data tersebut berada pada file siapa, Lusman mengakui data tersebut berada di akunnya yang juga menggunakan faswort.  Namun Lusman  tidak mengetahui siapa yang menggantikanya.

Dengan penjelasan penjelasan yang cukup membingungkan, seolah olah dalam hal tersebut ada tim Hacker yang sengaja melakukan pembobolan data akun kontrak, akhirnya Benhard Damanik meminta supaya hal ini di bawakan kedalam rapat pansus, dan sebelum kerapat pansus Benhard meminta supaya terlebih dulu menghadirkan Sekretaris Daerah ( Sekda) karena hal tersebut dianggap suatu kecerobohan yang memalukan pemerintahan kabupaten simalungun.

Berita Terkait

Kenapa OPPO Sponsori BRI Super League? Ini Alasan Lengkap di Balik #LagaPenuhMomen!
Sekjen GNB Pusat Gelar Sosalisasi bahaya narkoba dan bullying dilingkungan sekolah
ASTHARA SKYFRONT CITY RESMI DILUNCURKAN
STISNU Diduga Tak Kembalikan Sisa Dana PIP Mahasiswa, Pengelola Kampus Membantah
Humas Perumda TKR Kabupaten Tangerang Tantang Aktivis dan Wartawan Demo
Dua Pejabat Pemerintah Kabupaten Tangerang Dilaporkan Ke KPK.
PENGUMUMAN PENDAFTARAN CALON PENYEDIA JASA TERSELEKSI
Peringati HPN 2025, Dr Nurdin Gandeng Forwat Santuni Anak Yatim Piatu
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 23:18 WIB

Edukasi Keimigrasian ke Sekolah, Herlina: Wujud Pelayanan Terbaik Kami

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:11 WIB

Immigration Goes To School” di SMA Negeri 3 Siswa-siswi Sebut Keren

Rabu, 30 Juli 2025 - 00:59 WIB

Cegah Karhutla dan Narkoba, Polsek Tanah Jawa Aktif Sosialisasi: Polres Simalungun Tegaskan Komitmen Jaga Kamtibmas

Selasa, 29 Juli 2025 - 13:34 WIB

Menimipas Agus Andrianto Dorong Warga Binaan Jadi Kekuatan Ekonomi

Jumat, 25 Juli 2025 - 17:42 WIB

Gelar Coffe Morning Budi Jaya Sebut Dua Aplikasi Ini Terbukti Bisa Permudah Kepengurusan Tanah

Jumat, 25 Juli 2025 - 17:00 WIB

GNB Pusat dan Jakarta Utara Gelar sosialisasi bahaya narkoba dan bullying di SD Strada Santo Petrus

Kamis, 24 Juli 2025 - 19:28 WIB

Edi Masturo Sebut Flyover Solusi Atasi Kemacetan di Margonda

Kamis, 24 Juli 2025 - 07:26 WIB

Sayap Partai Gerindra, Gema Sadhana Resmi Dideklarasikan di Banten: Perkuat Perjuangan Minoritas dan Kebangsaan

Berita Terbaru

Berita Pemkab Tangerang

Ngopi Kamtibmas, Kapolres Ajak Warga Pabuaran Bersinergis

Jumat, 1 Agu 2025 - 18:52 WIB

Berita Ciamis

Pemdes Cihaurbeuti Salurkan Bamtuan Pangan ke 731 KPM

Jumat, 1 Agu 2025 - 14:19 WIB