Laporan: Anton
Papua, Poskota.net – Baharkam Polri bersama Dit Binmas Polda Papua menggelar sosialisasi tentang Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Jasa Pengamanan di Hotel Horison Jayapura, pada Rabu (6/9/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Dir Binmas Polda Papua Kombes Pol. Gatot Aris Purbaya, S.I.K., dan Muhammad Roy Kusumawardana, ST. MM., sebagai narasumber utama. Kadis Tenaga Kerja Kota Jayapura Djoni Naa, Kasi Evkom Subdit Komsatpam/Polsus Ditbinpotmas Korbinmas Baharkam Polri AKBP. Sri Bhayangkari, S.H., M.H., serta tim Koorbinmas Baharkam Polri juga hadir, bersama dengan para perwakilan dari Badan Usaha Jasa Pengamanan dan pengguna jasa pengamanan di wilayah Papua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Kombes Pol. Gatot Aris, menjelaskan bahwa tujuan dari sosialisasi SKKNI Bidang Jasa Satpam adalah untuk memastikan pemahaman dan kesadaran stakeholder terkait standar kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang satpam sesuai dengan bidang kerjanya. Hal ini bermanfaat baik bagi individu satpam maupun para pihak yang menggunakan jasa satpam.
Dir Binmas Polda Papua juga menggarisbawahi peran Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai penerbit otoritas yang berwenang untuk sertifikat kompetensi satpam.
“Selain itu, Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) memiliki peran penting dalam melakukan sertifikasi melalui para asesor yang telah disiapkan oleh Korbinmas Baharkam Polri. Proses sertifikasi ini melibatkan berbagai tahapan, termasuk uji kompetensi teknis,” ucapnya.
Diketahui bahwa saat ini Indonesia memiliki empat LSP yang berwenang melakukan sertifikasi terhadap satpam. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kompetensi satpam memenuhi persyaratan dalam bidang metodologi asesmen dan kompetensi teknis dalam jasa pengamanan.
Korbinmas Baharkam Polri telah melakukan seleksi ketat dalam penentuan asesor kompetensi satpam, termasuk pelatihan asesor kompetensi dan ujian kompetensi teknis. Meskipun terdapat sejumlah asesor yang telah bersertifikat, data menunjukkan bahwa jumlah satpam yang telah disertifikasi masih terbatas.
Untuk mendukung program nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi satpam, Subditkomsatpam/Polsus Dopotmas Korbinmas Baharkam Polri menyelenggarakan sosialisasi SKKNI Bidang Jasa Satpam.
“Harapannya, para peserta sosialisasi, khususnya para stakeholder satpam, memiliki pemahaman yang sama tentang pentingnya kompetensi satpam yang berkualitas. Hal ini diharapkan akan memperkuat profesionalisme profesi satpam dan mendukung percepatan sertifikasi satpam, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada keamanan dan ketertiban Masyarakat,” tutup Dir Binmas.
