Laporan : Yudi Ahyadi
JAKARTA,poskota.net- Rapat pejabat Senior ( SOM), Dewan negara-negara Penghasil kelapa sawit ( CPOPC ) menggelar Forum On 3- MCPD and GE di jakarta, Jumat (7/2/2020) di Hotel Sahid Jaya.
Forum ini secara resmi dibuka oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartanto, forum ini bertujuan mempromosikan penting nya keamanan makanan dan perlindungan kesehatan masyarakat
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Demikian kata Direktur Eksekutif CPOPC Tan Sri Dr Yusuf Basiron kepada poskota.net. Menurut Tan sri Dr Yusuf Basiron mengatakan forum ini dihadiri para duta besar dan perwakilan negara-negara penghasil kelapa sawit serta 470 partisipan dari industri pengolahan makanan dan minyak sawit, kalangan perdagangan, penilitian dan pengembangan produk produk minyak sawit.
Penentu kebijakan dan pihak berwenang untuk perlindungan konsumen dan kesehatan publik di Indonesia, Malaysia, Singapura dan India.Dalam pidato pembukaan Menko Perekonomian Airlanga Hartanto menyampaikan bahwa forum ini merupakan bagian dari upaya merespons isu- isu terkait keamanan.
Secara khusus berkenaan dengan pencapaian standar yang didapat diterima. Merujuk pada kebijakan yang tengah digodok oleh Uni Eropa terkait penetapan dua batas maksimum free 3 monochloro propanediol ( 3 – MCPD ) dan fatty 3 – MCPD.
Menko Airlangga, menilai aturan tersebut diskriminatif lantaran berlawanan dengan manajeman resiko kontaminan yang lazim berlaku. Apabila satu batas dinyatakn ” aman” seharusnya batas aman itu dapat berlaku untuk seluruh jenis minyak pada katagori yang sama.
Penetapan batas aman seyogianya didasarkan pada kepentingan masyarakat sebagai konsumen, dan alasan untuk melindungi pasar domestik dan International.
Menurut Direktur Eksekutif GIMNI Sahat Sinaga mengatakan Forum ini juga memfasilitasi acara tatap muka dengan 10 perusahaan penyedia tehnologi, sesi ini menampikan tehnologj tehnologi paling efektif dan efisien untuk mengurangi kadar 3 -MCPD dan GE pada berbagai tahapan produksi minyak sawit di hulu, tengah dan hilir dan memungkinkan partisipan bergabung dalam sesi konsultasi personal ( one to one) setelah presentasi.
Menurut Tan Sri Dr Yusuf Basiron forum ini juga ditujukan sebagai wahana bebagai informasi tentang upaya upaya yang sedang dan sudah dilakukan oleh berbagai pihak untuk mencegah pembentukan 3 MCPD dan GE dalam mata rantai industri.
Forum ini akan menyajikan informasi informasi berharga seputar sains , aspek peraturan , penilitian dan pengembangan 3 MCPD dan GE termasuk penetapan kualitas kelapa sawit,” tandasnya.