Laporan: Pirman
Poskota.Net
BANDUNG|– Butuh Perhatian Pemerintah Daerah Maupun Pusat Karya Ukir tunggul bambu Bagaikan Mutiara Yang Terpendam Ketua Dewan perwakilan daerah (DPD) Lembaga swadaya masyarakat (LSM) Prabhu Indonesia jaya, Mulyono, di dampingi Dewan Pembina Pusat (DPP) Cucun Suntara, mengunjungi Rumah Mentari, tempat pengrajin ukiran tunggul Bambu di Kampung Cimanglid Rt/Rw-01/016, Desa Cengkorah Kecamatan Bandung Barat, di Sambut langsung oleh Mentari, Sabtu (22/01/2022)
Guna membangun Citra baru sebagai daerah pusat pengrajin dan keterampilan masyarakat setempat, di salah satu daerah di Jawa Barat dengan alam yang tidak kalah dibandingkan dengan daerah lain. Melalui karya dari bambu, di Desa Cangkorah mulai dikenal sebagai kerajinan tunggul Bambu ukir unggulan, dengan kerja sama melalui media, berharap semoga mampu menembus pasar ekspor sampai keluar negeri.
Mentari saat di jumpai oleh ketua DPD dan pembina DPP Prabhu Indonesia jaya menerangkan “saya membuka usaha kerajinan Ukir sendiri di bidang ukir dari Bahan Tunggul bambu yang saya ukir bermacam-macam bentuk semacam patung dan lainya ungkap” Mentari
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat mau membuka usaha sendiri Mentari terkendala modal karena untuk membuat ukiran bambu membutuhkan peralatan membutuhkan pahat dan sebagainya, Karena terkendala modal, untuk peralatan lainya, jadi mentari membuat alat spesial yang
ia buat sendiri, dari alat dan produk seni ukir Bambu dan yang lainnya semua rata-rata terbuat dari bambu. dari situlah kemudian merambah ke ukiran berbagai obyek seperti Singa patung dan yang lainnya dalam perkembangannya, banyak yang tertarik minta dibuatkan ukir dengan patung karya lainnya diminati masyarakat luas kini harapannya bisa merambah sampai kemanca negara.
Ketua Pembina DPP Prabhu Indonesia jaya Cucun, memberikan dukugan penuh dan mengatakan “Perkembangannya ukiran Bambu bukan hanya untuk dipajang di dinding atau di meja, untuk hiyasan di ruang tamu dan lainnya untuk penampilan bisa dipasang di depan Rumah kini banyak yang beralih ke seni ukir bambu maka dari itu ini sangat bagus dan luar biasa dari hasil karya yang unik saya mendukung bangat” ujar Cucun Dewan Pembina DPP.
Ketika ditanyakan berapa harga satu ukir Bambu Mentari menuturkan “tergantung ukuran dan tingkat kerumitan obyek.
Untuk satu Ukiran bambu dikerjakan antara 1-2 Bulan Namun karena banyaknya pesanan, maka pemesan harus bersabar hingga Bulanan ungkap” mentari
Sebenarnya prospek pengrajin seni ukir bambu cukup bagus. Namun terkendala oleh minimnya minat masyarakat menekuni seni kerajinan ini. Oleh karena itu ia berharap kepada pemerintah untuk memfasilitasi dan mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk terjun ke dunia seni kerajinan seperti ini.
sambung mentari “Kami siap mengajarkan kepada para pemuda dan siap menampung dan mengantarkan mereka agar bisa menjadi insan yang mandiri dengan membuka usaha di bidang kerajinan ini ucap” Mentari yang semula memilih usaha sendiri.
Itulah sosok Mentari dengan home industrinya ini. Ia menerima berbagai pesanan kerajinan ukir dari bahan bambu dengan motif sesuai dengan pesanan. bernuansa motif bambu dan berbagai bambu dan lainnya. Mentari adalah Putra Bandung yang namanya mulai dikenal di seluruh pelosok Kota Bandung.
Red: Jun/Erwin