Laporan Juniardi
Jakarta,- Poskota.Net. Berawal dari tamu warga yang sedang melintas dalam momen silaturahmi Idul Fitri. Tanpa sengaja melihat sosok ular besar didalam selokan sekitar jam 13.30 WIB, di wilayah Rt.004 Rw.011, Pisangan Timur, Senin (2/5/2022).
Menurut keterangan warga bernama Yan Okta Viyan dan beberapa pengurus Masjid, ada beberapa orang tamu warga yang seketika berteriak dan memberi tau warga tentang adanya ular dalam selokan. Mendengar hal itu warga berhamburan dan hal itu langsung diantisipasi oleh Ketua RW.011 bersama Nurul Amin yang akrab disapa ‘Ulung’ sebagai LMK RW.011, dengan segera menghubungi Dinas ‘Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan’ (Gulkarmat) yang dahulu biasa disebut DAMKAR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Gulkarmat Sektor Pulo Gadung yang menerima laporan, dengan sigap meluncur ke lokasi dengan mengerahkan empat personil sekitar jam 14.00 WIB untuk evakuasi. Setelah beberapa jam pencarian dengan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Gulkarmat beserta warga, namun hewan melata berukuran besar itu tidak ditemukan.
Setelah ditelusuri dan banyaknya lubang yang diperiksa, tidak ada jejak dan tanda-tanda hewan tersebut muncul. Maka personil Gulkarmat meninggalkan lokasi dengan memberikan antisipasi dengan cara menyiram karbol dipintu rumah atau ketempat-tempat yang dianggap berbahaya agar tidak dilalui hewan tersebut.
“Karena diketahui jenisnya adalah ular. Sesuai karakter, ular akan menjauhi bau-bau karbol dan sejenisnya”, jelas Mustofa yang merupakan salah satu regu Gulkarmat sektor Pulo Gadung.
*Momen Penangkapan*
Jam 4 sore warga yang penasaran kembali mencari sampai ke Rt.002 diwilayah yang sama, dengan cara membobol penutup saluran air disekitaran, tanpa diduga ular berukuran besar muncul. Sesuai arahan regu Gulkarmat, dalam kondisi darurat warga bekerjasama untuk meraih ekornya dan menekuknya, guna melemahkan pergerakan ular. Beramai-ramai warga berusaha menutup kepala ular dengan karung, hingga akhirnya berhasil di masukkan kedalam karung tersebut.
Warga yang berhasil menangkap, segera menyerahkan ular dalam karung yang diperkirakan berukuran “3 meter dengan bobot 15kg” yang diamankan pengurus Musholla Assolihun yang juga ikut mengevakuasi.
Namun Mustofa yang merupakan regu Gulkarmat Sektor Pulo Gadung memberikan tambahan pengetahuan, “agar ular yang sudah dimasukan karung, sebaiknya dimasukan ke dalam kardus, ‘jika mulut ular tersebut belum digulung oleh perekat’ guna menghindari gigitan, karena gigitan ular bisa saja menembus karung”, jelasnya.
