Ini Kata Kepala Sekolah SMPN 6 Terkait Dugaan Pungli — poskota.net
instagram youtube
logo

Ini Kata Kepala Sekolah SMPN 6 Terkait Dugaan Pungli

Minggu, 13 Februari 2022 - 02:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Laporan: Jun/Tim

Poskota.Net

KABUPATEN TANGERANG| – Terkait keluhan masyarakat mengenai dugaan pungli di SMPN 6 Pasar Kemis, kepala sekolah Suyanti kepada wartawan Kamis (10/02/2022) tidak mengakui atau membantah adanya pungutan liar (pungli) di sekolah yang dia pimpin.

Permasalahan dugaan terjadinya pungutan liar (Pungli) di SMPN 6 Pasar Kemis, disampaikan oleh narasumber yang tidak mau disebutkan namanya. Ia mengatakan ada pungutan sebesar Rp 10.000/bulan, untuk setiap siswanya. Pungutan tersebut dimanfaatkan oleh sekolah untuk membeli alat kebersihan, jam dinding, gorden cendela dan berbagai kebutuhan yang seharusnya menjadi tanggung-jawab pihak sekolah menggunakan dana BOS.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Uang tersebut digunakan untuk membeli gorden, sapu, kipas angin dan lain lain, yah harus bagaimana lagi, mau protes takut siswanya yang digencet,” ujarnya.

Sementara Kepala Sekolah SMPN 6 Pasar Kemis, Suyanti mengatakan kepada wartawan bahwa adanya pungutan liar (Pungli ) tersebut tidak benar. “Demi Allah mas di SMPN 6 ini tidak ada sepeserpun pungutan yang dituduhkan tersebut, dan tidak pernah ada,” ujarnya.

Bahkan lebih lanjut Ia menjelaskan terkait tidak adanya transparansi penggunaan dana BOS yang seharusnya dipasang di Mading, Kepala Sekolah pun beralasan bahwa sudah beberapa kali dibuat Mading, tetapi sering rusak. “Ya namanya dipasang diluar bukan di dalam ruangan, jadi sering rusak,” tangkisnya.

Merujuk pada Pasal 9 (1) Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.44 Tahun 2012 tentang pungutan dan sumbangan biaya pendidikan pada satuan dasar menyatakan Satuan Pendidikan Dasar yang diselenggarakan oleh Pemerintah dan/Pemerintah Daerah dilarang memungut biaya satuan pendidikan.

Pemerintah menjamin pendidikan dasar tanpa pungutan, terutama untuk pendidikan SD, SMP, dan SMA atau SLTA sederajat, aturan ini juga memuat ancaman sanksi bagi yang melanggar, yaitu berupa sanksi disiplin PNS dan hukuman pidana.

Berdasarkan keterangan di atas pihak sekolah dilarang sepeserpun melakukan pungutan kepada siswa, dengan alasan apapun.

Red: Jun/Erwin

Berita Terkait

STISNU Diduga Tak Kembalikan Sisa Dana PIP Mahasiswa, Pengelola Kampus Membantah
Diskusi Publik Soal UU TNI Menuai Pro Kontra
Operasi Ketupat Toba 2025 Sukses! Kapolda Sumut Diikuti Kapolres Simalungun Ucapkan Terima Kasih
Pengunjung Dipatai Lhok Bubon hari ke 4 Lembaran tampak Keramaian.
Warga Keluhkan Jalan Rusak di Pandeglang menuju Kampung Halamannya, Saat Mudik
Amblas Rel di Manonjaya Kereta Api Jalur Selatan Lumpuh
TPA di Segel Kepala UPTD Sampah Cipayung Sampaikan Hal Berikut
Berbagi Santunan Anak Yatim di Bulan Suci Ramadhan Penuh Berkah d Cafe Eat’dah Perumnas Parung Panjang
Berita ini 50 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 April 2025 - 13:41 WIB

Dandim 0207/Simalungun Hadiri Tasyakuran Hari Bhakti Permasyarakatan Ke 61

Senin, 28 April 2025 - 12:44 WIB

Pelihara Stamina Prajurit, Kodim 0207/Simalungun Gelar Samapta Periodik I Tahun 2025

Senin, 28 April 2025 - 11:48 WIB

Tingkatkan Disiplin Sejak Dini, Babinsa Latih PBB dan Pimpin Upacara di SDN 122346 Kelurahan BP Nauli

Senin, 28 April 2025 - 11:36 WIB

Percepat Infrastruktur Desa, Babinsa Kodim 0207/Simalungun Gelar Trial Rabat Beton

Senin, 28 April 2025 - 11:23 WIB

Babinsa Bersama Petani dan Masyarakat, Perang Melawan Hama Tikus di Persawahan Nagori Mariah Jambi Kabupaten Simalungun

Minggu, 27 April 2025 - 17:16 WIB

Polsek Tanah Jawa Resor Simalungun Gelar Aksi Minggu Kasih di Nagori Balimbingan

Minggu, 27 April 2025 - 14:57 WIB

Santai Tapi Bermakna, Babinsa Siantar Selatan Bangun Kedekatan dengan Petani

Minggu, 27 April 2025 - 14:48 WIB

Babinsa Hadir di Tengah Jemaat, Wujudkan Rasa Aman Selama Ibadah di GKPS Pematang Raya

Berita Terbaru